Curi Ayam dan Sepatu Tiga Pelajar Dipolisikan

GUNUNGKIDUL – Dua pelajar SMP Ptm (16) dan Dni (14) serta seorang pelajar SD Adr (13) warga Dusun Kajar III, Desa Karangtengah, Wonosari terpaksa harus mendekam di balik jeruji besi. Seba, ketiganya tertangkap basah mencuri ayam milik warga Desa Piyaman, Wonosari, Minggu (20/4/2014) subuh.

Informasi yang dihimpun Jogjakartanews.com, tertangkapnya ketiga pelajar tersebut bermula ketika warga Desa Piyaman gencar melakukan ronda malam. Karena sudah beberapa hari ini warga dibuat resah dengan hilangnya hewan ternak ayam, burung dan berbagai jenis barang lain.

“Saat melakukan ronda malam kami (warga) melihat ada orangb berlarian di kegelapan. Kami sempat mengejar tapi cepat sekali orang itu menghilang,” kata Kardi warga setempat, tadi.

Tidak ingin kehilangan buruannya, kata Kardi, warga kemudian bersembunyi untuk menunggu orang misterius tersebut muncul. Sekitar pukul 04.15 Wib orang yang ditunggu warga muncul dan ternyata mereka adalah tiga pelajar yang sudah membawa hasil curian.

“Kami kemudian menangkap beserta barangbukti ayam milik pak Samino (purnawirawan TNI) dan sepasang sepatu,” tambahnya.

Ketiga pencuri ingusan tersebut kemudian dibawa ke Polsek Wonosari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Hingga berita ini diturunkan ketiga bocah itu masih menjalani proses penyidikan. (dit)

Redaktur: Azwar Anas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com