YOGYAKARTA – Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Anti Politik Uang (GEMANG) Yogyakarta Sabtu (01/3) sore menggelar aksi menolak money politic Pemilu 2014 di titik nol kilometer.
Dalam aksinya ratusan masa membentangkan bendera merah putih sepanjang 10 meter serta poster yang menyatakan bentuk penolakannya terhadap aksi politik uang. Masa yang menggunakan rompi hitam dan topeng dengan bertuliskan tolak politik uang itu kemudian bergeser menuju depan halaman keraton Yogyakarta untuk melanjutkan aksinya.
Menurut koordinator aksi, Joko Tikus, menolak politik uang merupakan sikap moral sekaligus wujud komitmen warga Yogya dalam melestarikan nilai-nilai budaya luhur Ngayogyokarto.
“Praktek politik uang jelang pemilu saat ini tidak mustahil dapat mengikis jati diri warga Yogya di tengah kemerosotan ekonomi dan kemiskinan,” ujarnya.
Padahal Menurutnya setelah pemilu 9 April 2014 tidak satu orangpun yang dapat menjamin adanya perubahan hidup rakyat yang lebih baik atau menjadi sejahtera. Masa berharap aksi yang digelar dapat menyadarkan kepada masyarakat bahwa praktek politik uang tidak akan berdampak kepada kehidupan pasca Pemilu Legislatif maupun Presiden 2014. (kim)
Redaktur: Azwar Anas
