YOGYAKARTA – Dukungan agar Anies Baswedan maju menjadi calon presiden datang dari relawan yang mengatasnamakan Relawan Turun Tangan. Sebanyak 30-an Relawan Turun Tangan mengadakan aksi long march dari depan Hotel Inna Garuda hingga titik nol kilometer dan meminta dukungan berupa tanda tangan dari para pengunjung di depan Monumen Serangan Umum 1 Maret, Selasa (13/5/2014).
Salah seorang Relawan Turun Tangan, Budi Kurniati mengatakan, relawan yang berasal dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, pegawai, dosen, dan aktivis tersebut turun ke lapangan murni tanpa embel-embel kepentingan dari pihak manapun.
“Kami turun murni untuk mendukung pak Anies tanpa dibayar. Kami murni mendukung pak Anies untuk memperbaiki bangsa,” ujarnya di sele-sela aksi.
Menurutnya, hanya Anies Baswedan yang berani mencalonkan diri untuk maju mencalonkan diri sebagai calon presiden. Baginya, Anieslah yang mempunyai misi untuk melunasi janji-janji kemerdekaan.
“Meskipun, beliau hanya dikenal para kalangan akademis. Untuk itu, kami turun minta dukungan sekaligus mengenalkan siapa Anies Baswedan,” ujarnya. Ia menambahkan, saat ini, ada sekitar 25 ribu Relawan Turun Tangan yang terdata dari seluruh Indonesia.
Salah seorang pengunjung yang memberikan dukungan berupa tanda tangan, Muhammad Zaenal Arifin berpendapat, Anies merupakan sosok yang bagus. “Saya kira Anies netral. Bersih,” katanya.
Namun, ada pula pengunjung yang memberikan tanda tangan tanpa mengetahui maksud dan tujuannya. Adi Krisnanto, pengunjung asal Blitar, Jawa Timur mengaku tidak mengetahui siapa Anies Baswedan. “Gak tau itu siapa. Diminta tanda tangan ya tak kasih,” ujarnya. (kim)
Redaktur: Azwar Anas
