Penyakit Difteri Disosialisasikan Kepada Prajurit Korem 072 Pamungkas

YOGYAKARTA – Korem 072/Pamungkas menggelar sosialisasi tentang penyakit Difteri yang diikuti oleh personel militer dan ASN ( Aparatur Sipil Negara) sejajaran Korem 072/Pmk, di Ruang Serbaguna Makorem, Senin (22/01/18).

Menurut Kapenrem 072/Pmk Mayor Caj Syamsul Ma’arif S.Ag kegiatan sosialisasi adalah sebagai upaya menambah wawasan dan pengetahuan bagi masyarakat, termasuk bagi prajurit TNI.

“Kegiatan sosialisasi ini sengaja digelar oleh Korem yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Tentara  Wilayah Yogyakarta untuk memberikan informasi tentang penyakit Difteri, baik gejalanya, cara penularan serta yg paling penting adalah pencegahannya. Sehingga diharapkan personel militer dan ASN dapat mewaspadai dan menjaga keluarganya dari terjangkitnya penyakit Difteri,” kata Kapenrem di sela-sela kegiatan.

Sementara menurut dr. Rio dari Kemenkes RI yang menjadi pemateri dalam sosialisasi, Difteri sebetulnya penyakit lama yang sudah ada penangkalnya, yaitu vaksin DPT (difteri, pertusis dan tetanus).

“Penyakit ini pernah mewabah pada tahun 2009. Penyakit ini cepat menular sehingga penderitanya kerap diisolasi,” ujarnya.

Dijelaskan dr. Rio, tanda-tanda dan gejala Difteri antara lain tenggorokan serak dan radang, adanya pembengkakan kelenjar pada leher, terjadi gangguan pernafasan dan gangguan saat menelan, demam menggigil serta muncul tanda tanda shock seperti kulit yang pucat dan dingin, berkeringat dan jantung berdebar cepat.

“Apabila tidak diobati dengan tepat, Difteri dapat mengakibatkan komplikasi yang berbahaya dan bahkan bisa berujung dengan kematian. Jika merasakan gejala Difteri, segera memeriksakan ke unit kesehatan terdekat,” imbuhnya.

Dr. Rio menambahkan beberapa hal yang dapat dilakukan dalam pencegahan dan penyebaran Difteri antara lain Vaksinasi atau imunisasi,

“Selain itu, kita harus menjaga kebersihan lingkungan, mengkonsumsi makanan yang bergizi dan istirahat yang cukup, serta olahraga rutin,” pungkasnya. (kt1)

Redaktur: Rudi F

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com