Edutek  

BRIN Gelar IRIFair 2025 di Yogyakarta, Panggung Talenta Muda Riset dan Inovasi

BRIN Gelar IRIFair 2025 di Yogyakarta, Panggung Talenta Muda Riset dan Inovasi

Jogjakartanews.com, Yogyakarta – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali menghadirkan Indonesia Research and Innovation Fair (IRIFair) 2025 yang akan berlangsung pada 9–10 September 2025 di Politeknik Teknologi Nuklir Indonesia (Poltek Nuklir), Yogyakarta. Ajang ini sekaligus dirangkai dengan Research and Innovation Talent Fest 2025 (TalentFest 2025) sebagai wadah strategis pengembangan talenta muda Indonesia di bidang riset dan inovasi.

Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Iptek BRIN, Edy Giri Rachman Putra, menegaskan IRIFair bukan hanya kompetisi ilmiah, melainkan juga sarana pembinaan bagi generasi muda. “IRIFair hadir untuk menampilkan karya riset terbaik sekaligus membina talenta muda agar kelak menjadi penggerak inovasi nasional. Kami ingin memastikan mereka memiliki ruang yang memadai untuk berkembang,” ujarnya.

IRIFair 2025 akan menampilkan tiga kompetisi utama. Pertama, Scholar Research Competition (SRC) yang mempertandingkan tugas akhir mahasiswa Diploma 4, Sarjana, dan Magister dalam empat kluster ilmu: teknologi dan rekayasa, bumi-angkasa-kelautan, ilmu hayati dan alam, serta ilmu sosial dan humaniora. Kedua, Research Poster Competition (RPC) sebagai ajang publikasi ilmiah dalam bentuk poster. Ketiga, Minute Research Pitch Competition (3MR) yang menguji kemampuan peserta mempresentasikan riset secara singkat dan jelas.

Menurut Edy, ketiga kompetisi ini dirancang untuk memperkuat keterampilan komunikasi ilmiah peserta. “Riset yang baik bukan hanya soal kualitas, tapi juga bagaimana dikomunikasikan dengan efektif kepada masyarakat. Melalui RPC dan 3MR, kami membekali talenta dengan kemampuan komunikasi yang esensial,” jelasnya.

Selain kompetisi, BRIN juga menghadirkan TalentFest 2025 dengan tema “Talenta Unggul untuk Indonesia Emas 2045.” Kegiatan ini meliputi seminar, workshop, coaching clinic, hingga diskusi interaktif yang mempertemukan peneliti, akademisi, industri, dan pemangku kebijakan. “TalentFest menjadi wadah penting untuk mempertemukan berbagai pihak agar talenta unggul dapat berkembang, terinspirasi, sekaligus menjalin jejaring profesional,” tambah Edy.

Proses seleksi peserta dilakukan melalui pendaftaran, seleksi administrasi, hingga penilaian substansi riset oleh dewan juri dengan metode blind review. Dari tahapan tersebut, dipilih 60 finalis terbaik yang akan berkompetisi di Yogyakarta. “Kami menjamin seleksi berlangsung transparan dan berbasis kualitas. Hanya riset terbaik yang tampil di panggung IRIFair,” tegas Edy.

Ia menutup dengan menekankan pentingnya ajang ini bagi masa depan Indonesia. “Keunggulan suatu bangsa ditentukan oleh kualitas talenta riset dan inovasinya. IRIFair dan TalentFest menjadi jembatan penting untuk menyiapkan SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045,” katanya.

 

FULL

62 / 100 Skor SEO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com