YOGYAKARTA – Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima penghargaan sebagai Peringkat Pertama Permohonan Paten Tertinggi Tahun 2019 Kategori Universitas dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Penghargaan diserahkan secara langsung pada Kamis (5/11) lalu di Jakarta.
Sekretaris Direktorat Penelitian UGM, Dr. Mirwan Ushada, STP., M.App.Life.Sc., menyampaikan ucapan syukur atas penghargaan yang berhasil diraih UGM. Capaian tersebut menunjukkan kerja keras dari para peneliti baik di fakultas, sekolah, maupun pusat studi dalam berinovasi mengembangkan penemuan baru sebagai solusi atas persoalan bangsa.
“Bersyukur atas raihan ini dan terima kasih kepada seluruh sivitas akademika UGM yang telah bekerja keras, berinovasi dan mengajukan paten,” terangnya, Jum’at (13/11).
Penghargaan yang diperoleh menjadi indikator telah banyak peneliti di UGM yang mulai mengarahkan risetnya pada hilirisasi. Disamping itu juga menunjukkan sosialisasi yang dilaksanakan UGM berjalan sesuai dengan target yang diharapkan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa keberhasilan UGM meraih penghargaan tidak lepas dari dukungan unit-unit kerja di UGM dalam memfasilitasi penelitian, pengembangan usaha dan jejaring. Prestasi yang didapat merupakan hasil sinergi dari para peneliti dengan dukungan sejumlah unit kerja di UGM seperti Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi, Direktorat Kerja Sama dan Urusan Internasional, Direktorat Keuangan, Direktorat Sistem dan Sumber Daya Informasi, Direktorat Penelitian, Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat SDM, Direktorat Kemahasiswaan, Pusat Inovasi Agro Teknologi, Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu, fakultas, sekolah, dan pusat studi.
“Jadi ini merupakan kerja bersama UGM dalam upaya melindungi peneliti dan hasil luaran/ide penelittian agar terlindungi secara hukum,”katanya.
Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi UGM untuk terus berinovasi. Dengan begitu berbagai riset yang dihasilkan dapat memberikan kemanfaatan secara luas. Impak yang diharapkan tidak hanya di dunia akademik, tetapi juga bagi masyarakat dan hilirisasi.
Kepala Subdirektorat HKI dan Riset Industri Direktorat Penelitian UGM, Dr. Adhy Kurniawan, S.T., menambahkan pengajuan paten di UGM menunjukkan tren meningkat selama tiga tahun terakhir. Sementara untuk mempertahankan tren pengajuan paten yang terus naik UGM berupaya memfasilitasi para penelitinya dalam sistem riset yang kondusif. Selain itu juga menggencarkan kegiatan penyiapan HKI seperti sosialiasi untuk meningkatkan antusiasme peneliti-peneliti UGM mendaftarkan paten hasil risetnya.
Sementara itu Kepala Seksi Hak Kekayaan Intelektual Direktorat Penelitian UGM, Sri Mulyani, S.Sos. menggatakan pada acara penganugerahan Kemenkumham tersebut, UGM tidak hanya mendapatkan penghargaan sebagai permohonan paten tertinggi kategori universitas. Namun UGM juga berhasil mencatatkan prestasi denga meraih peringkat dua sebagai Permohonan Pencatatan Hak Cipta Tertinggi Kategori Perguruan Tinggi. (pr)
Redaktur: Faisal
