TERTINGGAL 0-2 di paruh pertama, anak Asuhan Martino meningkatkan kualitas serangan. Hingga pada awal babak kedua Neymar yang berhasil menerobos pertahanan Ajax dilanggar di kotak penalty. Wasit memberikan keuntungan penalty bagi El Barca, dan pemain belakang Ajax, Veltman mendapat ganjaran kartu merah.
Xavi Hernandes yang menjadi eksekutor tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Menit ke 49, Jasper Cillessen harus memungut bola dari gawangnya sendiri. Barca memperkecil ketinggalan menjadi 1-2.
Dengan hanya 10 orang, Ajax mendapat gempuran dari pemain-pemain Catalan. Hal itu membuat Cillessen harus berjibaku mengamankan gawangnya. Mendapat motivasi dari ribuan pendukungnya, skuad Frank De Boer terus mempertahankan keunggulannya.
Sementara untuk menambah daya gedor, kubu Barcelona memasukkan tenaga baru Traore menggantikan Cesc Fabregas. Banyak peluang tercipta, namun tak satupun dapat dikonversikan menjadi sebuah gol.
Sampai peluit panjang dibunyikan, pertanda Barcelona harus mau mengakui keunggulan Ajax Amsterdam di Amsterdam Arena, (27/11/2013).
Skor akhir 2-1 mambawa Ajax tetap berada di posisi 3 grup H, dengan poin 7. Pasalnya, dipertandingan lain AC Milan mampu mengungguli Celtic 3-0. Dengan demikian untuk lolos ke play off, sangat ditentukan hasil pada laga terakhir nantinya. Sehingga akan terjadi laga hidup mati antara Ajax vs AC Milan. (elo)
Redaktur: Azwar Anas
