GUNUNGKIDUL – Menyambut Hari Raya Natal nampak meriah di sejumlah Gereja di Wonosari. Dari ratusan gereja di Gunungkidul, ada yang menarik di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Wonosari. Nampak sebuah patung sinterklas raksasa berpakaian batik menghiasi gereja tersebut.
Salah seorang inisiator pembuat patung sinterklas, Suryanta mengatakan, ide pembuatan patung tersebut sudah direncanakan sejak satu bulan yang lalu. Semula hanya menjadi obrolan dengan teman-temanya akhirnya dapat dilaksanakan.
“Kami semula hanya ngobrol ingin membuat karya pada hari Natal. Waktu itu idenya ya membuat patung sinterklas raksasa berpakaian batik,” katanya kepada wartawan, Selasa (24/12/2013).
Suryanta mengatakan, setelah diobrolkan bersama dengan teman-temannya akhirnya sepakat untuk membuat patung dengan tinggi lima meter tepat pada perayaan Natal. Karena semuanya sibuk dengan pekerjaan pembuatan patung dilakukan malam hari.
“Kurang lebih satu bulan kami membuat patung ini (sinterklas raksasa). Untuk biayanya, sekitar 3 juta,” ujarnya.
Dengan penuh semangat, lanjut Suryanto, teman-teman jemaat GKJ mengerjakan patung sinterklas berbahan dasar beberapa lonjor besi, kain batik, cat, dan jerami. Kurang lebih tepat tiga puluh hari pembuatan patung sinterklas raksasa dapat terselsaikan.
“Kami berharap apa yang kami lakukan ini dapat menginspirasi jemaat lain. Membuat karya yang lebih menarik dan kreatif,” pungkasnya. (dit)
Redaktur: Azwar Anas
