YOGYAKARTA – Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X berpesan kepada masyarakat Yogyakarta. Raja Kraton Ngayogyokarto Hadiningrat tersebut mewanti-wanti rakyatnya agar tidak salah dalam memilih pemimpin.
Kendati tidak menyebut satu nama calon yang akan memimpin negeri ini, Sultan memberi gambaran. Menurutnya, pemimpin yang harus dipilih rakyat nantinya adalah pemimpin yang mampu memberi solusi ketikan negera sedang mengalami keterpurukan.
“Pemimpin ya harus memberi penerangan ketika negara memasuki fase kegelapan,” ujarnya di Gedung Gadri Kepatihan, Senin (13/1/2014).
Tidak hanya itu, Sultan juga memberi wejangan agar menjadi pertimbangan-pertimbangan rakyat dalam memilih pemimpin. Seorang pemimpin kata Sultan, tidak cukup hanya dengan mengetahui dasar pancasila dan warga Negera Indonesia. Akan tetapi yang paling penting menurut Sultan adalah bagaimana track record pemimpin tersebut.
“Karena dengan track record itu, paling tidak pemimpin akan mengerti jobdesknya sebagai pemimpin,” tegasnya.
Untuk itu, Sultan berpesan kepada seluruh rakyat, khusunya DIY untuk berhati-hati dalam memilih pemimpin. Pasalnya, pilihan tersebut menyangkut nasib negara selama lima tahun ke depan. “Dan jangan pernah sekali-kali memilih pemimpin hanya karena uangnya,” pungkasnya. (war)
Redaktur: Azwar Anas
