YOGYAKARTA – Seminar wirausaha yang diprakarsai komunitas wirausahawan Karya Bagi Negeri (KBN) di Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Sabtu (10/05/2014), dinilai peserta sebagai terobosan baru. Seminar ini tidak hanya memberikan motivasi tapi juga menjawab persoalan yang membuat mahasiswa sulit memulai berwirausaha.
“Seminar wirausaha KBN ini beda dengan seminar wirausaha yang kebanyakan digelar. KBN tidak hanya memberikan motivasi, tapi juga memberikan solusi konkret dengan memberikan dana stimulus. Harus diakui, banyak kalangan mahasiswa tidak menjalankan wirausaha karena kurangnya modal dan pembinaan bagaimana membuat sistem sebuah usaha baru. KBN memberikan semua itu,” kata peserta seminar, Alvin (20) mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gajahmada.
“Seminar ini benar-benar meluruskan citra ‘seminar-seminar wirausaha’ yang ujung-ujungnya mengajari peserta menjadi sales, atau menjalankan sistem MLM (multi level marketing) suatu produk atau jasa. KBN menegaskan jika wirausaha itu sama dengan pengusaha, menjalankan usaha sendiri dan dikelola sendiri secara professional,” tukas mahasiswa asal Bogor Jawa Barat ini.
Sementara penerima dana stimulus sebesar Rp 6.000.000 dari KBN, Bagus Bimo P mengungkapkan, dia dan teman-temannya sudah lama ingin berwirausaha. Meski sering mengikuti seminar-seminar wirausaha, namun tidak bisa segera merealisasikan keinginannya berwirausaha.
“Biasanya termotivasinya hanya saat ikut seminar, setelah pulang ya kembali tidak ‘bergairah’,” ungkapnya.
Namun, kata Bimo, Setelah mengetahui ada KBN yang digagas senior dan alumni Himpunan Mahasiswa Islam, serta mengikuti program-programnya melalui situs resminya www.karyabaginegeri.com, semangat nya untuk berwirausaha tergugah kembali.
“Tak hanya memberi motivasi, tapi juga memberikan sistem, dan modal usaha yang konkret. Kami sangat berterimakasih kepada KBN,” kata kader HMI yang akan membuka usaha kuliner kedai pingir kota (KPK) di kawasan kampus UGM ini.
Lebih lanjut Bimo mengungkapkan, dia juga merasa bangga karena bisa menerima kepercayaan dari KBN.
“Stimulus KBN juga sangat berbeda dengan program bantuan dari Bank, dan lembaga-lembaga yang menawarkan program bantuan wirausaha,” ungkapnya.
Seminar yang diselenggarakan bekerjasama dengan HMI Cabang Bulaksumur dan portal berita jogjakartanews.com di ruang multi media lantai 3 FH UGM tersebut dihadiri seratusan peserta yang didominasi kalangan mahasiswa dari berbagai perguruan tingi negeri di DIY.
Seminar dihadiri oleh Pembina KBN, Drs. Chumaidi Syarif Romas, M.Si dan direktur jogjakartanews.com (PT Karta Buana Nusantara Group), Ja’faruddin AS.
seminar wirausaha bertemakan “Peran Pengusaha Muda dalam Mewujudkan Kemandirian Bangsa” ini akan menghadirkan tiga pembicara. Mereka, Edi Suryanto, M.Sc,.Ph.D ( Ketua Center Entrepreneurship Development UGM), R. Agung Nugroho (CEO PT Sushanteo Indonesia/Simply Fresh Laundry) dan Direktur PT. Karya Buana Nusantara (KBN) sekaligus fungsionaris Pengurus Besar HMI (PB-HMI) bidang kewirausahaan, Aristianto Zamzami. (bom)
Redaktur: Azwar Anas
