BARCELONA – Banyak klub besar yang memberlakukan peraturan ketat kepada pemainnya, salah satunya diarang merokok. Tapi ternyata hal itu tidak berlaku ketat di Barcelona.
Buktinya, bek baru Barcelona, Jeremy Mathieu ternyata perokok. Bahkan Mathieu mengaku tak akan meninggalkan kebiasaannya itu.
Namun bek 30 tahun itu menjamin kebiasaan merokoknya tidak akan berpengaruh dengan penampilannya di lapangan hijau.
“Saya merokok saat saya ingin. Itu privasi saya,” jelasnya kepada Marca seperti yang dikutip goal.
Pemain yang diboyong dari Valencia dengan nilai tranfser mencapai 20 juta Euro (Rp 317 miliar) diproyeksikan bakal menggantikan posisi Carles Puyol di posisi bek tengah.
Kedatangan bek kebangsaan Prancis itu sempat mendapat kritikan dari fans Los Blaugrana. Alasannya, klub sebesar Barca tak layak mengelurkan uang yang cukup besar untuk pemain yang diketahui perokok itu.
Padahal, tahun lalu, El Barca menjalin kerja sama dengan Komisi Eropa meluncurkan kampanye anti-merokok dan menjadikan Nou Camp sebagai stadion bebas asap rokok.
Menanggapi kritikan tersebut, Mathieu mengatakan akan mengurangi kebiasannya itu, tapi bukan menghilangkannya.
Media Spanyol, Superdeporte mengklaim bahwa Valencia pernah berusaha untuk memaksa Mathieu mengurangi kebiasaannya itu termasuk meminta bantuan istrinya. Namun, hal tersebut gagal.
Mathieu selalu membantah larangan merokok dengan membuktikan kualitasnya di lapangan.
“Orang-orang lupa bahwa saya bisa bermain bagus. Saya selalu ingin memberikan yang terbaik untuk tim,” tegasnya. (ian/kontributor)
Redaktur: Syarifudin
