YOGYAKARTA– Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-101 yang diselenggrakan Kodim 0734/Yogyakarta di Kelurahan Pandeyan, Kecamatan Umbulharjo, disambut baik Pemerintah Kota Yogyakarta.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, TTMD merupakan wujud nyata sinergitas Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta dengan TNI, khususnya Kodim 0734/Yogyakarta. Menurutnya, sasaran TMMD baik Fisik maupun non fisik, sangat membantu program Pemkot, terutama dalam hal pengentasan kemiskinan dan penataan kota, khususnya di wilayah yang rawan bencana seperti kawasan pemukiman warga di bantaran Sungai Gajah Wong,
“Semoga Sinergitas dan Silaturrahmi ini dapat terus berjalan sehingga TNI, Pemerintahan dan Insan Pers semakin solid dan kompak dalam upaya membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat, khusunya Kota Yogyakarta,” harap Wakil Walikota saat menggelar jumpa pers bersama Komandan Kodim (Dandim) 0734/Yogyakarta Letkol Inf Rudi Firmansyah, S.E.,M.M, di Aula Sadewa Ruang rapat Wakil Walikota, Kamis (22/03/2018).
Sementara Letkol Inf Rudi Firmansyah menyampaikan TMMD Reguler ke 101 Tahun 2018 akan berupaya untuk meningkatkan kesejahteraanmasyarakat serta meningkatkan dan memantapkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Dalam hal tersebut Kodim 0734/Yogyakarta bersama Pemerintahan Kota Yogyakarta melaksanakan kerjasama dalam pelaksanaan TMMD Reguler ke-101 yang akan diselenggarakan secara terpadu di Kelurahan Pandeyan,” tuturnya.
Adapun kegiatan TMMD, kata Dandim, meliputi kegiatan fisik dan non fisik. Ia menjelaskan, untuk kegiatan fisik seperti merehabilitasi sarana dan prasarana yang rusak, meningkatkan sarana prasarana berupa infrastruktur, fasilitas umum dan sosial. Sedangkan kegiatan non fisik, imbuh Dandim, diantaranya meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara di kalangan masyarakat, kesadaran bela negara, penegakan hukum, dan disiplin nasional,
“Selain itu, untuk non fisik juga kita akan menambah pengetahuan lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti entang keluarga berencana, kesehatan, kegiatan lainnya yang sifatnya memberikan pencerahan dan penguatan jati diri bangsa,” tukas Dandim.
Untuk sasaran fisik menurut Dandim sudah mulai dikerjakan sejak pra TMMD, meliputi pembangunan talud bronjong sepanjang 86 meter di bantaran Sungai Gajah Wong, pembuatan MCK, Perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 10 unit, Rehab 1 unit Balai RW dan sekolah. Sedangkan untuk sasaran non-fisik, imbuh Dandim, kegiatan yang akan dilaksanakan nentinya meliputi kegiatan penyuluhan,
“Nanti akan dilaksanakan penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, keamanan dan ketertiban masyarakat, kesehatan, pengobatan, Karya Bakti, Lomba-lomba tradisional, Pengajian, Senam, Outbond, Pengenalan Paud, Pelatihan ketrampilan, festifal anak sholeh, Pentas Seni, persami dan masih banyak yang lain,” ujar Letkol Rudi Firmansyah.
Dalam kesempatan tersebut Dandim menyebut bahwa wartawan merupakan mitra kerja Kodim 0734/Yogyakarta. Tanpa kehadiran dan sinergitas para insan media yang telah terjalin dengan baik, kata dia, Kodim 0734/Yogyakarta tidak akan bisa menyampaikan pesan kepada masyarakat secara luas,
“Wartawan mempunyai peranan besar dalam membesarkan nama Kodim 0734/Yogyakarta dan Pemerintahan Kota Yogyakarta, oleh karena itu hubungan silaturrahmi yang telah terjalin dengan baik hingga saat ini, agar dapat terjaga dan dipelihara dengan sebaik-baiknya,” tandas Dandim.
Dandim Berharap, dalam gelaran TMMD yang akan resmi dibuka pada 28 Maret hingga penutupan 26 April 2018 mendatangn sinergitas antara TNI, Pemkot, dan insan pers semakin ditingkatkan dan diintensifkan.
“Keberhasilan TMMD bukan semata-mata keberhasilan TNI, melainkan juga keberhasilan semua pihak, sebab TNI sesungguhnya berasal dari rakyat sehingga sudah menjadi kewajiban untuk selalu membantu rakyat,” tutupnya.
Selain dihadiri perwakilan wartawan Media Cetak, Elektronik dan Media Online yang berada diwilayah Yogyakarta, hadir dalam jumpa pers, Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0734/Yogyakarta Mayor Inf M. Munasik, dan pejabat SKPD yang terkait tentang pembangunan daerah. (kt1)
Redaktur: Faisal
