Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Yogyakarta semakin serius membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dengan memberikan sosialisasi tentang Layanan Gratis (Rp.0,-) kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) jadwal ketiga ini bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA narkotika Yogyakarta, Kamis (18/07/2019)
Layanan Rp.0,- ini dilaksanakan guna meningkatkan pemberian pelayanan prima, kegiatan ini dilakukan mengingat tahun ini Bapas Jogja merupakan salah satu dari 8 Unit Pelaksana tehnis (UPT) jajarsan Kanwil Kemenkumham Daerah Istimewa Yogyakarta yang sedang membangun Zona Integritas untuk menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Pada kesempatan tersebut Bapas Jogja mengirimkan 1 Tim terdiri dari 5 orang yaitu Kepala Subsie Registrasi Klien Dewasa Sri Astuti, JFU mei Sugiarto, JFT PK Rini Rahma Hasnawati, JFT PK Jati wiyono wahyu kusnendar, Calon PK Hersyintia Nurhida ” kita harus melaksanakan pelayanan sebaik baiknya agar semakin meningkatkan kualitas layanan Bapas, tanpa pungli dan gratifikasi ” ungkap astuti yang diterima redaksi pers jumat 19/07/2019
Sosialisasi berlangsung aktif antara pemateri dan WBP dan diakhiri dengan tanya jawab, Materi Sosialisasi yang diberikan seputar tugas pokok dan fungsi Bapas, layanan yang ada di bapas jogja, peran Pembimbing Kemasyarakatan (PK), proses pembuatan litmas, program unggulan Bapas Jogja dan tentunya mengenai Layanan gratis.
sebanyak 50 WBP nampak sangat antusias mengikuti sosialisasi ini, karena mereka sangat ingin memperoleh hak-haknya yatitu memperoleh Pembebasan Bersyarat (PB), Cuti Bersyarat (CB), maupun Cuti Menjelang Bebas (CMB).
SB, salahsatu WBP bertanya mengenai bagaimana proses Litmas apabila penjamin berada di Luar DIY, kemudia Astuti menjawab ” Tentu saja kami akan melimpahkan Litmas data awal yang telah kami buat, baik memalui Pos, email, maupun program persuratan Kemenkumham SISUMAKER” jelas astuti
Empat WBP bertanya dengan petanyaan yang berbeda dan semua dijelaskan oleh Tim Sosialisasi dengan jelas sesuai dengan peraturan yang berlaku, tak lupa Tim Bapas jogja mengapresiasi WBP yang ikut berpartisipasi dalam tanya jawab dengan memberikan bingkisan.
Dilain Pihak Supar, Kasi Binapi Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta berharap agar warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berani menolak untuk tidak memberikan uang atau apapun kepada petugas sehingga turut menutup peluang adanya pungling dan gratifikasi” pungkasnya(tya)
Redaktur : Ira
