YOGYAKARTA – Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta akan melakukan pemantauan terkait pelaksanaan ujian Asesmen Standar Pendidikan Daerah (ASPD) bagi siswa kelas IX tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), yang akan berlangsung selama empat hari mulai Senin (05/04/2021) hingga Kamis (08/04/2021) nanti.
Anggota Forpi Kota Yogyakarta Bidang Pemantauan, Baharuddin Kamba mengatakan, Pemantauan pelaksanaan ujian ASPD bagi siswa-siswi kelas IX tingkat SMP N khususnya di Kota Yogyakarta diawal bulan April tahun 2021 ditengah pandemi Covid – 19 ini dilakukan guna memastikan pelaksanaan ujian ASPD di Kota Yogyakarta berjalan dengan lancar,
“Termasuk protokol kesehatan (prokes) dapat dijalankan secara ketat. Apabila ada peserta atau pengawas ujian ASPD dengan suhu tubuh melebihi ketentuan yang ada atau memiliki gejala penyakit yang dapat menularkan virus Covid – 19, maka pihak sekolah dapat segera berkoordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid -19 yang ada di sekolah atau Satgas terdekat. Guna menentukan tindakan selanjutnya terhadap siswa siswi atau pengawas ujian ASPD yang memiliki suhu tubuh diatas ketentuan yang ada atau memiliki gejala tertular Covid – 19,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (03/04/2021).
Forpi juga mengimbau agar orangtua atau walimurid diupayakan dapat mengantar maupun menjemput anak sendiri tanpa harus menggunakan jasa ojek online (ojol) karena riskan penyebaran virus Corona. Para siswa diharapkan setelah ujian selesai langsung pulang ke rumah masing-masing. Tidak perlu mampir ketempat lain,
“Jikapun terpaksa kondisinya karena kedua orangtua bekerja dan siswa menggunakan jasa ojek online, maka prokes wajib dijalankan secara ketat. Atau bisa juga pihak sekolah memberikan kebijakan berupa diskresi dengan membolehkan anak membawa kendaraannya sendiri karena kondisi. Dengan catatan memarkirkan kendaraan secara tertib dan tentunya mematuhi peraturan berlalu lintas,” ujarnya.
Ia berharap ujian ASPD berjalan dengan lancar hingga selesai. Para siswa mengedepankan nilai-nilai kejujuran serta sarana prasarana di sekolah sudah disiapkan jauh hari sebelumnya.
“Jaringan internet dan aliran listrik dipastikan tidak mengalami gangguan selama pelaksanaan ujian ASPD berlangsung hingga selesai,” imbuh Bahar.
Sekadar informasi, adapun SMP N yang akan Forpi Kota Yogyakarta pantau pada hari pertama pelaksanaan ujian ASPD yakni SMP N 5, SMP N 8, SMP N 4 dan SMP N 15. Pemantauan dilakukan mulai pukul 08.00 WIB hingga rampung. Pada pelaksanaan ujian ASPD kali ini dibagi menjadi dua sesi. Mata pelajaran yang diujikan pada hari pertama pelaksaan ujian ASPD adalah Bahasa Indonesia.
Sebagaimana diketahui ASPD bertujuan untuk memetakan mutu pendidikan di DIY dan sebagai alat seleksi masuk SMA/SMK Negeri di DIY. ASPD tidak menentukan kelulusan para siswa tetapi sebagai alat seleksi ketika mendaftar ke SMA/SMK Negeri karena nilai rapor belum memenuhi standar serta penentuan nilai rapor masing-masing sekolah berbeda-beda sehingga tidak bisa jadikan standar untuk seleksi masuk ke jenjang SMA/SMK Negeri dan belum bisa dijadikan patokan mutu sebuah sekolah. (pr/kt1)
Redaktur: Faisal
