YOGYAKARTA – Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini bakal diguyur hujan merata. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi danGeofisika (BMKG), prakiraan cuaca DIY hari ini Selasa, 14 Juni 2022, sebagianbesar wilayah DIY bakal diguyur hujan sejak siang.
Masyarakat dihimbau agar mewaspadai potensi hujan disertai petir dan angin kencang di Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kulon Progobagian utara, Gunungkidul bagian timur dan utara, serta Bantul bagian utara.
Untuk kondisi suhu di Kabupaten Sleman diprediksi rata-rata 21 hingga 30 derajat celsius, sedangkan di kabupaten lain dan kota Kota Yogyakarta berkisar 23 hingga 32 derajat celsius.
Sedangkan tingkat kelembapan diperkirakan antara 70 hingga 95 persen di hampir seluruh wilayah DIY. kecuali Kulon Progo dengan batas minimummencapai 65 persen.
Berikut prakiraan cuaca DIY hari ini selengkapnya di setiapkabupaten dan kota:
Kota Yogyakarta
Pagi cerah berawan
Siang hujan sedang
Malam hujan ringan
Dini hari cerah berawan
Kabupaten Bantul
Pagi cerah berawan
Siang hujan ringan
Malam hujan ringan
Dini hari cerah berawan
Kabupaten Sleman
Pagi cerah berawan
Siang hujan petir
Malam hujan ringan
Dini hari cerah berawan
Kabupaten Kulon Progo
Pagi cerah berawan
Siang berawan
Malam hujan ringan
Dini hari cerah berawan
Kabupaten Gunungkidul
Pagi cerah berawan
Siang hujan sedang
Malam hujan ringan
Dini hari berawan
Untuk diketahui, Selain BMKG, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X juga menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem di DIY yang bisa menyebabkan bencana angin ribut, longsor maupunbanjir.
Pemerintah kabupaten maupun kota telah menyiapkan antisipasi untukmenghadapi cuaca ekstrem.
“Termasuk memastikan kesiapan logistik dan anggaran yang dapat digunakan seandainya ada kejadian yang tak diinginkan,” tutur Sri Sultan di Kompleks KepatihanYogyakarta, Senin (13/06/2022).
Sri Sultan menjelaskan, Pemda DIY, juga memiliki anggaran Belanja Tak Terduga (BTT)yang sewaktu-waktu bisa digunakan jika pemerintah kabupaten/kota membutuhkan anggaran tambahan. (kt1)
Redaktur: Faisal
