YOGYAKARTA – Perayaan Imlek di vihara budha prabha klenteng Gondokusuman berlangsung meriah. Ribuan warga yang tidak hanya beretnis Cina memadati pintu klenteng untuk mendapatkan angpao.
Salah satunya Hartini (57) warga Brontokusuman ini mengaku setiap tahun baru Cina selalu mendatangai klenteng Gondokusuman. Bahkan tidak hanya dirinya, ia juga mengajak keluarganya.
“Saya kesini supaya dapat angpao buat makan,” katanya lugas.
Hal senada juga disampaikan Tumirah (62) yang juga berasal dari kelurahan yang sama, ikut memadati klenteng supaya mendapat angpao. “Ke sini untuk dapat uang walaupun enggak banyak, tapi minimal dapat uang,” akunya.
Dijumpai yang lainnya, Wasilah (42) bahkan rela jauh-jauh datang dari kelurahan Giripurwo, Giriloyo, Kulonprogo untuk mendapatkan angpao dari perayaan imlek di klenteng Gondokusuman.
Padahal, Wasilah mengaku hanya mendapatkan Rp15000. “Sementara baru dapat angpao dengan total lima belas ribu,” katanya.
Dari pantauan jogjakartanews.com usai melakukan peribadatan di vihara tersebut, warga tiong hoa memang memberikan uang kepda para warga yang datang. Tak sedikit dari mereka bahkan berdesakan satu sama lain. (sig)
Redaktur: Azwar Anas
