YOGYAKARTA – Event olah raga dirgantara bertajuk Pelangi Air Show 2016 yang dilaksanakan di pantai Depok, Bantul pada Jumat -Minggu , (25-27/03/2016) dinilai sukses membawa nama Yogyakarta ke dunia internasional.
Menurut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda DIY.Ir Gatot Saptadi.MM, kegiatan yang dilaksanakan secara rutin dan telah menjadi program unggulan pariwisata DIY tersebut, mendapat perhatian khusus dari pecinta olah raga dirgantara dunia.
“Peserta pelangi Air Show 2016 tidak hanya dari dalam negeri saja, akan tetapi dari luar negeri juga ada. Hal tersebut menandakan bahwa, kegiatan ini mendapat perhatian dunia internasional,” katanya sebagaima dalam pers rilis Humas Pemda DIY yang diterbitkan hari ini, Senin (28/03/2016).
Dijelaskan Gatot, Kegiatan Air Show 2016 ini memiliki peran strategis dalam upaya meningkatkan minat dan bakat olahraga dirgantara di masyarakat, sebagai alternatif hiburan, sekaligus promosi wisata DIY.
“Harapannya dari tahun ketahun ada peningkatan. Sehingga, Jogja semakin go internasional,” harapnya.
Hal senada dikatakan Deputi Bidang Pengembangan Kepemimpinan Pemuda Dr.M.Budi Setyawan.M.Eng. Menurut Budi, kegiatan Pelangi Air show di Yogyakarta, mempunyai arti penting guna pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga khususnya, cabang olahraga Aero Sport di Indonesia yang perkembangannya sangat cepat.
“Yogyakarta sendiri memiliki sejarah tersendiri dalam dunia penerbangan di Indonesia. Pahlawan nasional Laksda Adi Sutjipto dari sini. Kegiatan Air Show juga bisa menjadi inspirasi kaum muda pengiat olah raga kedirgantaraan. Air Show dimanapun akan menjadi perhatian masyarakat karena kegiatannya menyuguhkan hal-hal yang fantatis dan spektakuler,” kata Budi sebagaimana dikutip dalam keterangan pers Tim Humas Pemda DIY.
Budi juga mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Wika, salah satu atlit terjun payung putri saat melakukan aksi dalam kegiatan Pelangi Nusantara Air Show 2016.
“Semoga almarhumah khusnul khotimah .Amin,” doa Budi yang sempat hadir saat event digelar.
Dikatakan budi, kecelakaan bisa terjadi dimanapun dan kapanpun juga, kebetulan Wika mengalami kecelakaan saat kegiatan Air Show. Dia bergarap kejadian tersebut menjadi pelajaran bagi semua atlit agar lebih berhati-hati dan taat aturan dan memahami peralatan yang digunakan.
“Untuk para atlit harapannya ke depan harus tetap menjada aturan yang ada karena kegiatan olahraga ini tergolong olahraga yang mengandung risiko tinggi,” harapnya.
Sekadar informasi, Pelangi Nusantara Air Show 2016 diprakarsai TNI Angkatan Udara (AU) melalui Federasi Aoero Sport Indonesia bekerjasama dengan Pemda DIY, berserta FASI DIY. Olah raga Aero sport yang dipertunjukkan dalam event air show kemarin diantaranta Gantole, paralayang ,Paramotor,Terjun Payung ,Aeromodelling, dan Pargliding. (pr*/hms/)
Rdaktur: Rudi F
