BANTUL – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul menggelar Workshop Pencegahan Pelaksanaan dan Pengendalian bahaya kebakaran, di Hotel Ros In Bantul, Kamis (29/03/2018) kemarin. Dalam kegiatan tersebut, BPBD menggandeng TNI dari Kodim 0729/Bantul dan Polres Bantul untuk memberikan materi.
Dalam kesempatan tersebut, dari Kodim 0729/Bantul materi disampaikan oleh Perwira Seksi Operasional (Pasi Ops) Kodim 0729/Bantul Kapten Arm Ngadino.
Menurut Kapten Ngadino, penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab bersama, antara pemerintah, TNI-Pollri, masyarakat dan dunia usaha. Sinergitas berbagai elemen tersebut, kata dia, menjadi kunci keberhasilan dan ketangguhan dalam mengatasi bencana alam yang terjadi,
“Bukti keberhasilan ini terlihat ketika Gempa Bumi 27 Mei 2006 di Bantul. Dengan budaya gotong royong semua pihak, Bantul mampu bangkit dan pulih dengan cepat. Keadaan seperti ini harus terus dijaga,” katanya.
Kapten Arm Ngadino menyampaikan materi yang menekankan pentingnya Sinergitas Instansi pemerintahan wilayah Bantul dalam mengahadapi bencana. Namun demikina, kata dia, dalam pelaksanaan penanganan bencana, harus ada kesatuan tugas kebencanaan agar satu Komando dan satu Perintah. Satuan tersebut menurutnya lebih tepat diperankan BPBD,
“Kegiatan Workshop seperti ini sangat penting dilaksanakan, karena ini merupakan kegitan pengkajian ulang maupun mengingat kembali apa yang harus dilakukan dengan kita sebagai aparatur daerah diwilayah Bantul dalam menjaga masyarakat Bantul, khususnya dalam tema kali ini adalah bahaya kebakaran,” pungkasnya. (kt2)
Redaktur: Faisal
