SLEMAN – Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Kecamatan Prambanan, Selasa (05/03/2019) kemarin mengakibatkan banyak pohon tumbang di Desa Madurejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman.
Akibat angin puting beliung tersebut, 16 rumah warga di wilayah Prambanan dilaporkan mengalami kerusakan.
Prajurit Koramil Prambanan bersama BPBD dan relawan bergotong royong mengevakuasi pohon-pohon yang tumbang dan menimpa rumah warga, Rabu (03/06/2019).
Komandan Kodim 0732/Sleman Letkol Inf Diantoro SIP memerintahkan langsung Kepa Komandan Koramil Prambana Kapten Inf Sarjono, Supaya cepat mengerahkan personil nya untuk melaksanakan karya bakti,
“Kami minta Danramil bersama warga dan pihak terkait goyong royong guna mengatasi rumah warga yang tertimpa pohon sebagai langkah awal untuk meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana puting beliung,” tuturnya.
Sementara itu, Kapten Sarjono menyampaikan di samping melaksanakan perintah Dandim, setelah mendapat kabar dari Kepala Desa dan warga, Babinsa langsung mengecek lokasi dan bersama masyarakat memotong pohon-pohon serta membersihkan puing-puing pohon yang menimpa rumah warga dan menghalanggi jalan agar warga bisa kembali beraktifitas,
“Kami sangat prihatin dengan bencana yang menimpa warga Kecamatan prambanan ini, kami sebagai TNI bersama Polri dan relawan akan berusaha semakasimal mungkin untuk membantunya,” ungkap Kapten Inf Sarjono saat dijumpai awak media.
Diantaranya rumah yang tertimpa pohon tumbang akibat putting beliung, adalah milik keluarga Darwono (50), warga Dusun Totogan RT 05 dan 06 / RW 05, Madurejo.
Darwono mengatakan, saat kejadian angin datang sangat cepat, berputar-putar di sekitar rumahnya. Saat itu keadaan gelap (mendung) dan disertai hujan deras,
“Banyak banyak pohon Jati di sekitar rumah saya yang tumbang dan genteng-genteng terangkat angin,” ungkapnya, Rabu (06/03/2019). (kt2)
Redaktur: Faisal
