Sultan Pantau Warga Yogya, 15 Orang Terserang ISPA

YOGYAKARTA – Kepedulian Sri Sultan Hamengkubuwono X nampak nyata. Senin (17/2), Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini memantau beberapa wilayah di Yogyakarta. Adapun daerah yang dikunjungi Gubernur DIY tersebut dimulai dari Pendopo Kecataman Jetis, SMA 11 Yogyakarta, Rumah Sakit Panti Rapih, dan dilanjutkan ke Bandara Internasional Adisucipto, Sleman, Yogyakarta. 

Yogyakarta merupakan salah satu daerah yang terkena dampak dari letusan Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur. Selama beberapa hari, masyarakat Yogyakarta bergelut dengan debu ketika beraktivitas di luar ruangan.

Dampaknya nyata. Berdasarkan penuturan dr. Teddy Janong, M. Kes., Direktur Utama RS Panti Rapih membeberkan bahwa RS Panti Rapih menerima pasien sekitar 15 warga Yogyakarta yang terindikasi terkena infeksi saluran pernafasan akut (ISPA).

Meski begitu, lanjut Teddy, ISPA yang menyerang pasien di RS Pantih Rapih tidak parah. “Hanya cukup rawat jalan saja. Datang kami periksa dan diberi obat, terus dibolehkan pulang,” pungkasnya. (kim)

Redaktur: Azwar Anas

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com