YOGYAKARTA– Kraton Ngayugyokarto Hadiningrat telah menetapkan Grebeg Besar yang biasanya bertepatan dengan peringatan hari raya Idul Adha, pada tanggal 24 September 2015 mendatang.
Kepala Bagian Humas Setda Pemprov DIY, Iswanto, mengatakan, penetapan Grebeg Besar tersebut sesuai surat dari Tepas Dwarapura Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat tertanggal 3 Dulkangicah Ehe 1948 atau 18 Agustus 2015.
“Tradisi Grebeg Besar merupakan wujud perhatian raja kepada rakyat. Gunungan berisi aneka macam buah dan hasil bumi yang akan dibagikan ke warga” katanya kepada wartawan , Rabu (16/09/2015).
Menurutnya gunungan yang akan diperebutkan warga tersebut sebanyak 7 buah dan dikirim ke Masjid Gedhe Kauman sebanyak lima gunungan, Pura Pakualaman sebanyak satu buah dan Kepatihan (Kantor Gubernur) satu buah. Ada dua gunungan utama yaitu Gunungan kakung dan Gunungan Putri setinggi tiga meter.
Gunungan kakung yang rencananya akan diarak ke Kepatihan dan Pakualaman dengan dikawal pasukan prajurit Kraton dari Bregada Bugis dan Bregada Nolokaryo beserta empat gajah.
“Nanti juga akan melibatkan Satpol PP, Paksi Katon dan personel Kepolisian untuk menghidari hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya.
Gunungan selanjutnya akan diperebutkan oleh masyarakat setelah didoakan. Masyarakat mempercayai jika mendapatkan barang berupa hasil bumi dari gunungan itu akan mendapatkan berkah tersendiri. (pr/kt1)
Redaktur: Rudi F
