YOGYAKARTA – Meski Penetapan, namun Sri Sultan Hamengku Buwono X (HBX) bersama Sri Paduka KGPAA Paku Alam X (PA X) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tetap akan menyampaikan visi misi di DPDR DIY. Paska pelantikan di Istana Negara Jakarta oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (10/10/2017) kemarin, Sri Sultan HB X sebagai Gubernur Periode 2017-2022 diagendakan menyampaikan pidato dalam rapat paripurna istimewa DPRD DIY.
Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Gatot Saptadi mengatakan pidato pertama Gubernur setelah dilantik direncanakan akan dilangsungkan pada Senin (16/10/2017) mendatang. Selain itu, kata Gatot, bakal digelar pesta budaya dan juga acara di DPRD DIY setelah pidato pertama Gubernur . Dalam acara tersebut, rakyat disilakan berbaur untuk mangayubagyo (turut berbahagia, red).
“Setelah pidato gubernur, agenda yang direncanakan ada taysakuran dan mujahadah yang akan digelar di dua tempat yakni Keraton Yogyakarta dan Puro Pakualaman,” katanya kepada wartawan, Rabu (11/10/2017).
Sebagai gambaran Gatot mengungkapkan tasyakuran dan mujahadah mungkin akan digelar di Masjid atau di Pegelaran Keraton. Selain itu, pihaknya juga akan menggelar acara untuk lintas agama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang kemungkinan akan digelar di Siti Hinggil Keraton.
“Tapi iuntuk detilnya besok siang (12/10/2017) saya mengundang berbagai pengampu untuk kegiatan ini. Khususnya untuk yang dari Pemda,” katanya.
Terkait masyarakat yang ingin mengadakan acara mangayubagyo atas dilantiknya kembali dwi tungal Raja Kraton Yogyakarta dan Raja Puro Pakualaman sebagai gubernur dan wakil gubernur DIY, Gatot mempersilahkan.
Pemda juga berencana menggelar kenduri yang melibatkan masyarakat. Menurut Gatot, kenduri yang akan dilangsungkan di Kepatihan akan dibagi dua sesi. Yaitu, kata dia, Pagi hingga siang untuk masyarakat umum, sedang malam hanrinya untuk undangan dari pejabat dan tokoh masyarakat DIY.
“Di kabupaten kota juga ikut mangayubagyo atas pelantikanGubernur dan Wakil Gubernur DIY. tempatnya tersebar, salah satunya ada rencana di Nglanggeran, Gunungkidul” imbuh Sekda DIY. (kt1)
Redaktur: Rudi F