YOGYAKARTA – Selain melaksanakan program pembangunan fisil, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Regular ke-101 yang digelar Kodim 0734/Yogyakarta di Kelurahan Pandeyan, Umbulharjo, Yogyakarta, juga menyasar kegiatan non fisik. Sasaran non fisik salah satunya mengembangkan Seni dan Budaya Lokal, dengan menggelar lomba kesenian anglkung Se-Kota Yogyakarta di Taman Legawong, Selasa (10/04/2018)
Koordinator Lomba Angklung, Mayor Inf Rahmatullah mengungkapkan, Lomba Angklung dengan Tema ‘TNI Manunggal Rakyat Membangun Karakter Dan Kemandirian Bangsa’ tersebut bertujuan untuk mengangkat Budaya Lokal.
“Ada 11 grup Angklung yang turut sebagai peserta lomba, semua berasal dari Kota Yogyakarta. Mereka mempertunjukkan kebolehannya dengan bermain angklung dan bernyanyi sekaligus menghibur masyarakat dan Satgas TMMD yang sedang beristirahat siang,” ujarnya.
Dikatakan Mayor Rahmatullah, Angklung adalah alat musik Tradisional tetapi mempunyai nilai seni yang sudah merambah hingga ke Manca Negara. Mayor Rahmatullah berharap dengan diadakannya lomba diharapkan masyarakat lebih mengenal Alat Musik Angklung sekaligus memperkenalkan ke khalayak bahwa Taman Legawong kedepannya akan menjadi Daerah Kunjungan Wisata,
“Melalui Lomba ini kami akan angkat alat musik Angklung agar bisa mendunia, masyarakat jadi lebih tahu, syukur-syukur ada yang bisa membuatnya, kan lumayan untuk penghasilan tambahan, apalagi jika taman Legawong ini ke depan menjadi tempat wisata,” ujarnya.
Evi (23) salah satu penyanyi angklung merasa puas dapat tampil di acara Lomba Angklung TMMD ini,
“Event ini sangat jarang sekali apalagi kita ada bersama pak Tentara dan masyarakat, kami merasa terkesan,” ungkap Evi dari Group Angklung Carehal. (kt1)
Redaktur: Faisal