Dengan Bambu, Fakultas Kehutanan Bangun Student Co Working Space

YOGYAKARTA – Fakultas Kehutanan UGM bekerjasama dengan BNI mengembangkan student co-working space. Wadah tersebut diresmikan Kamis (17/10/2019) untuk menunjang proses kolaborasi pembelajaran mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM.

Peresmian dilakukan oleh Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Dr. Budiadi dan Direktur Bisnis Korporasi BNI, Putrama Wahju Setyawan.

Student Working Space ini mengusung konsep bangunan ramah lingkungan dengan material penyusun dari bambu memiliki daya tampung sekitar 50 mahasiswa dan mampu menahan beban hingga 3 ton.

Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pnegabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama, Dr. Muhammad Ali Imron, S.Hut., M.Sc., menyampaikan pembangunan co-working space ini ditujukan memberi ruang belajar dan diskusi bersama bagi mahasiswa. Selain itu pembangunan wadah untuk berkolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama diantara para mahasiswa,

“Dengan co-working space ini memberikan ruang bagi mahasiswa belajar bersama, tempat kerja bareng dan melatih kerja sama,” tuturnya, usai peresmian co-working space.

Pembangunan co-working space dilakukan di salah satu lokasi kosong yang selama ini belum dimanfaatkan dengan optimal. Dibangun dengan bahan utama dari bambu sebagai material infrastruktur pada masa depan (future material),

“Kita gunakan bambu yang menjadi future material yang perlu dikenalkan ke para mahasiswa. Jadi pembangunan tempat ini juga diikuti dengan proses pembelajaran, desain, dan pemaaran produk-produk bambu,”jelasnya. (kt1)

Redaktur: Faisal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com