Yogyakarta – Rapat Evaluasi Kinerja Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia(Ipkemindo) Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, membahas evaluasi program tahun 2020 dan rencana kerja tahun 2021, yang dilakukan di ruang sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan(TPP) Bapas Kelas I Yogyakarta, jalan Pangurakan No. 1 Yogyakarta, Kamis (11/02/2021).
Kepala Bapas Kelas I Yogyakarta, Muhammad Ali Syeh Banna dalam pembukaan mengatakan pertemuan yang dilakukan saat ini untuk membahas khusus evaluasi tahun 2020, serta rencana kerja tahun 2021.
“Pihak kami sangat mendukung program-program Ipkemindo, karena Peran ipkemindo sangat dibutuhkan terutama pada masa pandemi Covid-19 dalam pembimbingan maupun penyelesaian litmas bagi warga binaan pemasyarakatan atau klien pemasyarakatan, harapannya Ipkemindo Yogyakarta bisa bekerja lebih baik lagi, serta mempunyai inovasi, cepat, tepat waktu dan berkualitas, sehingga klien bisa betul-betul kembali ke masyarakat dengan manfaat tanpa membebani keluarga maupun masyarakat bahkan negara” tuturnya.
“Pertemuan ini untuk membahas evaluasi di tingkat Bapas Kelas I Yogyakarta lebih dahulu yang nantinya akan di bahas bersama dengan Bapas Kelas II Wonosari, evaluasi program kerja yang sudah dilaksanakan maupun yang belum dilaksanakan, apa hambatan dan sudah ada solusinya atau belum, dan akan di bahas rencana kerja dan tindak lanjut agar program berjalan sesuai rencana,” tambahnya.
Rapat dilanjutkan oleh ketua Ipkemindo Yogyakarta, Farid Edy Susanta dengan menguraikan rencana kerja tahun 2021
“Program unggulan tahun 2021 diantaranya peningkatan sumber daya manusia Pembimbing Kemasyarakatan atau PK dan Asisten Pembingbing Kemasyarakatan atau APK, serta keaktifan Ipkemindo Yogyakarta untuk mengikuti program Ipkemindo pusat, serta kegiatan sosial dan peran PK dan APK di masa pandemi Covid-19, yang terakhir adalah percepatan penyelesaian penelitian kemasyarakatan atau litmas” jelas Farid.
Farid juga menambahkan bahwa Ipkemindo juga menggandeng kelompok masyarakat peduli pemasyarakatan atau Pokmas Lipas agar meringankan beban kerja PK maupun APK dalam membimbing klien untuk mendiri baik secara spiritual maupun materi.
“Sehingga klien ketika kembali ke masyarakat bisa meningkatkan taraf ekonominya baik untuk diri sendiri ataupun keluarga, secara spiritual pun klien mampu kembali dengan perilaku yang positif, Ipkemindo Yogyakarta bertekad untuk lebih produktif, lebih aktif dan inovatif sehingga mampu memberi kemanfaatan untuk klien maupun keluarga, masyarakat selain itu meningkatkan SDM PK dan APK agar bisa lebih tepat dan cepat dalam pembimbingan klien nantinya” tambahnya.
“Dalam hal Ipkemindo mengandeng Pokmas Lipas menurut pihak kami hal tersebut sesuai dengan program Kemenkumham yang memberi kemanfaatan, tetap semangat kegiatan tahun 2020 dievaluasi sebagai dasar perbaikan program kerja tahun 2021” pungkas farid.(Ah)
Redaktur : Hennyra
