SLEMAN – Remaja putri asal Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kirana Aulia Meisya (14) yang mewakili Indonesia dalam ajang Miss Teen International 2024 di Thailand, akan membawa misi mempromosikan budaya dan pariwisata serta produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) DIY.
Kiran, sapaan akrabnya, mengatatakan, ajang Miss Pree Teen International 2024 yang bakal berlangung mulai Juni 2024 di Bangkok, Thailand. Sedianya event internasional bergengsi tersebut bakal dilangsungkan pada akhir tahun 2023. Namun pihak penyelenggara dari Thailand mengajukan pemunduran waktu pelaksanaan.
Kiran menjadi wakil kompetisi bergengsi kelas dunia ini dengan melalui proses yang cukup panjang. Setelah berhasil menjuarai ajang Miss Pree Teen DIY 2022, Kiran kemudian melaju ke jenjang The Star Indonesia 2023 yang sudah dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2023 lalu. Dalam kompetisi tersebut, Kiran menjalani rangkaian kegiatan dan karantina untuk bersaing dengan 30 Finalis dari seluruh Indonesia.
Perjuangan kiran membawa nama DIY akhirnya membuahkan hasil. Ia dinobatkan sebagai juara 1 dengan gelar Miss Pre Teen Star Indonesia 2023.
“Dengan gelar saya sebagai Miss Pre Teen Star Indonesia 2023 saya akan turut aktif dalam kegiatan yang positif dan bermanfaat. Seperti apa yang sudah saya lakukan dilakukan sebelumnya, yaitu berkunjung ke UMKM dan mempromosikan produk UMKM melalui media sosial,” ungkap Kiran saat menggelar pers conference di RM Pringsewu, Jl. Magelang, Banaran, Sendangadi, Mlati, Sleman, Selasa (20/06/2023).
Sebagai Miss Pre Teen Star Indonesia 2023 yang akan mewakili Indonesia di kancah Internasional untuk bersaing dengan peserta dari berbagai negara di seluruh penjuru dunia, Kiran meminta doa restu dan dukungan dari masyarakat Indonesia, khususnya DIY.
“Untuk itu saya mohon doa restu kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat DIY supaya saya dapat menampilkan yang terbaik di ajang tersebut. Saya akan memperkenalkan budaya dan pariwisata Indonesia khususnya di DIY semaksimal mungkin yang dapat saya lakukan,” ucap Siswa kelas 8 SMP Angkasa Adisucipto ini.
Kiran yang mengaku bangga sebagai pelajar Sleman dan DIY ini juga berencana meminta doa restu Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo serta sowan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.
“Mudah-mudahan beliau semua berkenan menerima audiensi Kiran dan Tim nantinya untuk memberikan doa restu, dukungan motivasi dan semangat kepada Kiran, karena ini perama kalinya Kiran mengikuti ajang internasional dan membawa nama Indonesia,” harap remaja multi talenta yang tinggal di Pogung Lor, Sinduadi, Mlati, Sleman ini.
Kiran bertekad, visi misi yang Kiran usung dalam ajang Miss Pree Teen Indonesia 2023 yaitu mempromosikan pariwisata dan budaya serta mengenalkan lebih luas produk-produk UMKM DIY di kancah nasional, akan dilanjutkan dalam Miss Pree Teen Internasional 2024.
“Untuk itu saya akan melanjutkan program kunjungan ke UMKM, membuat konten tentang produk UMKM dan wisata , memakai produk UMKM dalam aktifitas yang saya lakukan dan juga mempelajari lebih lanjut tentang tarian khas Yogyakarta yang nanti akan saya tampilkan saat malam unjuk bakat,” imbuh dara kelahiran Bandung, 5 januari 2009 ini.
Menurut Kiran, budaya dan pariwisata serta UMKM Indonesia, khususnya DIY perlu disampaikan dalam gelaran Miss Teen International 2024. Sebab, kata dia, ajang kaliber dunia ini bukan sekadar kontes kecantikan dan ajang pencarian bakat semata, melainkan juga sebagai sarana untuk mempromosikan potensi negara masing-masing para pesertanya.
Sebagai putra daerah, Kiran juga akan dengan bangga membawa nama Sleman dan DIY di kancah internasional dengan berbagai keunggulannya.
“Saya berharap apa yang saya lakukan selaras dengan program pemerintah untuk meningkatkan kunjungan pariwisata ke Indonesia, karena kunjungan wisatawan ini berkaitan dengan perekonomian masyarakat terutama pelaku UMKM, dan saya berharap melalui ajang ini saya berharap dapat memberikan kontribusi untuk memajukan UMKM dan pariwisata khususnya di DIY,” harap Kiran yang saat konferensi pers didampingi didampingi ibundanya, Herti Megasari (34).
Terkait kesiapan untuk menghadapi event bergengsi kaliber dunia tersebut, Kiran bersama Tim dan para mentornya di Asmat Pro Group Yogyakarta sudah melakukan berbagai persiapan.
Menurutnya Penilaian dalam Miss Teen International 2024, kata Kiran, tidak hanya dilihat dari performa (penampilan ) semata, malainkan berbagai aspek, termasuk intelektual dan sosial pesertanya.
Oleh karenaya, selain menjalani pelatihan-pelatihan khusus seperti pigeons class, english public speaking, international knowlage, dan pengetahuan muatan local termasuk mendalami tarian Jawa Yogyakarta, Kiran juga mengikuti berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
Serangkaian agenda kegiatan Kiran sebagai Miss Pre-Teen-Star Indonesia 2023 yang sudah dilaksanakan antara lain berkunjung ke beberapa panti asuhan. Selain itu, Kiran juga hadir dalam berbagai acara yang diselenggarakan UMKM dan pelaku pariwisata.
Selain itu, pada Agustus mendatang Kiran juga dijadwalkan mengikuti coaching clinic bersama Putri Indonesia 2004, Artika Sari Devi dan Putri Indonesia 2013, Whulandary Herman.
“Acara meet and great dan konverensi pers ini juga bagian dari agenda Kiran mempersiapkan maju di ajang Miss Teen International 2024 untuk meminta dukungan dan doa restu dari kakak-kakak warawan,” imbuh Kiran.(pr/kt1)
Redaktur: Faisal