SOLO- Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Jawa Tengah-Daerah Istimewa Yogyakarta (Badko HMI Jateng-DIY) menggelar Rapat Kerja (Raker) selama dua hari, Senin (29/04/2019) dan kamis (30/04/2019) di Hotel Indah Palace, Surakarta.
Ketua Umum Badko HMI Jateng-DIY, Sahal Munir mengatakan Raker menghasilkan program-program unggulan, dari HMI membangun Desa hingga Gerakan Maritim Hijau,
“HMI Membangun Desa merupakan gerakan kolaborasi antara Akademisi, Bisnis, Perusahaan, dan Pemerintah untuk bersama-sama mempercepat peningkatan PAD dan IPM,” Kata Sahal disela-sela Raker, Selasa (30/04/2019).
Sahal menjelaskan, program-program yang dicetuskan Badko HMI Jateng-DIY melihat program strategis pemerintah di tahun 2019 adalah fokus pada pembangunan manusia yang didukung pembangunan infrastruktur.
Sementara Gerakan Maritim Hijau yang ditawarkan oleh HMI merupakan respons terhadap kondisi ekosistem laut, potensi wisata dan peningkatan ekonomi masyarakat maritim,
“HMI melihat potensi pengembangan ekonomi sepanjang garis laut Blora sampe Brebes di wilayah pantura dan Wonogiri sampe Cilacap di Pantai Selatan,” imbuhnya.
Dalam menyambut era revolusi industri 4.0, Badko HMI Jateng-DIY akan meluncurkan website yang berisi profil HMI cabang, Kader Andalan HMI, Profil senior HMI, hingga laporan crowdfounding,
“Dalam rancangan Proker (Program Kerja) periode ini HMI Jateng-DIY membentuk lembaga filantropi guna mempercepat pemerataan kesejahteraan umum,” imbuhnya.
Semua program kerja Badko HMI Jateng-DIY, menurut Sahal rencananya akan dipresentasikan kepada Gubernur Jateng dan Gubernur DIY, Forum Rektor Perguruan Tinggi, Pebisnis dan Perusahaan yang ada di wilayah kerja,
“Hal ini untuk memastikan sinergi gerakan percepatan pembangunan di Jateng dan DIY,” pungkasnya. (kt1)
Redaktur: Faisal