GUNUNGKIDUL – Nasib apes menimpa Jatmiko (29) anak mantan Dukuh Gelaran I, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Darto. Tas yang berisi gadget dan $ 150 serta 370 uang ringgit Malaysia miliknya raib digarong di rumahnya, Rabu (22/1/2014) dini hari.
Kapolsek Karangmojo, Kompol Saman mengatakan, kejadian tersebut pertamakali diketahui oleh Darto sekitar pukul 05.30 WIB. Ketika itu ia tidak menduga jika rumahnya telah disatroni pencuri, karena setiap harinya kondisi jendela rumah tidak pernah terkunci.
“Kebetulan saat itu anak mantan dukuh (Jatmiko) sedang menjenguk orang tuanya dan hari ini (Rabu) akan kembali ke Solo,” kata Saman ketika dihubungi Jogjakartanews.com.
Saman mengatakan, karena hari ini Jatmiko akan pulang ke Solo, pada malam harinya ia sudah packing. Barang berharga berupa gadget jenis Samsung Note, HP Nokia dan ratusan uang mata asing serta paspor telah dimasukan ke dalam tas.
“Pagi harinya tas milik Jatmiko sudah tidak ada, kurang lebih kerugiannya Rp20 juta. Karena merasa menjadi korban pencurian kemudian melapor kepada polisi,” jelasnya.
Mendapatkan laporan dari korban, polisi kemudian merapat ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Setelah dilakukan olah TKP polisi belum menemukan bukti berarti. Meski belum menemukan bukti yang berarti, pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan hingga pelakunya tertangkap. (dit)
Redaktur: Azwar Anas