GUNUNGKIDUL – Hujan lebat yang disertai angin kencang mengakibatkan rumah berbentuk limasan milik Tukinem (80) warga Dusun Turi, Desa Sidorejo, Kecamatan Ponjong, roboh hingga rata dengan tanah, Senin (23/12/2012) sore ini.
Sebelum rumah Tukinem roboh, Kecamatan Ponjong dan sekitarnya diguyur hujan sejak pagi. Sekitar pukul 16.15, hujan lebat disusul dengan angin kencang.
Ketika angin berhembus kencang itu, rumah milik Tukinem yang sebagian besar bangunan dari kayu tidak kuat menahan hempasan angin. Sehingga rumah berukuran 5 x 9 meter tersebut roboh rata dengan tanah, sekitar pukul 16. 30.
“Saat rumah akan roboh korban beserta keluarganya masih ada di dalam rumah,” kata Kapolsek Ponjong Kompol Sutama, sore tadi.
Menyadari rumahnya disapu angin begitu kencang, kata Sutama, korban berusaha keluar dari rumah untuk mengungsi di rumah tetangga yang lebih aman. Namun saat akan keluar itulah rumah korban roboh.
“Korban (Tukinem) mengalami luka-luka karena tertimpa bahan bangunan, sementara keluarganya tidak ada yang terluka. Untuk kerugian mencapai puluhan juta rupiah,” tambahnya. (dit)
Redaktur: Azwar Anas