SURABAYA – Sejumlah 100 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat III angkatan 60 digembleng menjadi taruna pemberani dalam kegiatan outbond di Puslatpur Marinir Purboyo, Senin (07/07/2014) malam.
Kegiatan yang merupakan salah satu bagian dari kurikulum pendidikan taruna sebagai bentuk pendidikan karakter.
Kepala Departemen Kepemimpinan AAL, Kolonel Marinir Suharto menuturkan, kegiatan yang dilaksanakan selama 4 hari mulai 6 – 10 Juli ini diselenggarakan oleh Departemen Kepemimpinan Akademi Angkatan Laut. Salah satu kegiatan yang menarik adalah diadakannya kegiatan firewalk, yaitu sebuah simulasi berjalan diatas bara api.
Dikatakan Kolonel Suharto, tujuan latihan tersebut adalah untuk menambah keyakinan Taruna dari yang awalnya tidak berani menjadi seorang yang berani. Kelak dalam menghadapi tantangan ke depan lebih berani dan percaya diri untuk menghadapi tantangan ataupun tugas. Karena menurutnya, dengan keyakinan akan timbul keberanian dalam menghadapi tantangan kedepan.
“Api bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan dan bukan menakutkan kalo kita berani dan bisa menaklukannya. Seorang akan menjadi besar kalau bisa melewati tantangan dan hambatan. Dalam menghadapi tantangan dan hambatan dibutuhkan keyakinan dan keberanian untuk melakukannya. Untuk itu tugas kalian selama menempuh pendidikan adalah berlatih dan belajar”, tegas Kolonel Suharto kepada para taruna.
Suharto menambahkan, kegiatan tersebut selaras dengan keyword Gubernur AAL Laksda TNI A. Taufiqoerrochman, S.E, bahwa pendidikan di AAL akan mengarah kepada pembentukan pendidikan karakter.
“Orang hebat dan orang pintar tidak akan berarti apa-apa tanpa karakter yang kuat”, tandas orang nomor satu di AAL. (war)
Redaktur: Aristianto Zamzami