PURWOKERTO – Pengusaha Nasional Toto Dirgantoro yang didorong masyarakat untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banyumas 2018 mendatang mengaku sudah mengambil pendaftaran dari Partai Gerindra. Ia berharap Partai besutan Prabowo Subianto itu bisa mengusung dirinya.
“Ya, belum lama ini saya sudah mengembalikan formulir sekaligus memaparkan visi-misi saya di hadapan pengurus DPC Partai Gerindra Banyumas desk Pansel (Panitia Seleksi, red) Calon Kepala Daerah. Mudah-mudahan Gerindra bisa mempertimbangkan untuk mengusung saya,” kata Putra asli Banyumas ini kepada jogjakartanews.com, Minggu (01/10/2017).
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPC Partai Gerindra Banyumas, Ir. Budiyono membenarkan jika salah satu tokoh Banyumas yang mendaftar maju sebagai Bakal Calon Kepala Daerah (Kada) melalui Partainya adalah Toto Dirgantoro. Budiyono mengaku mendukung gagasan-gagasan Toto yang dinilai brilian. Namun demikian, Budiyono juga mengapresiasi semua bakal calon kepala daerah yang mendaftar ke Partainya.
“Ya saya pasti mengapresiasi beliau (pak Toto, red), karena saya tahu tujuan beliau untuk mengabdikan diri buat tanah kelahirannya. Semua bakal calon kepala daerah yang mendaftar ke Parti Gerindra sejauh ini kami nilai berbobot, termasuk Pak Toto yang gagasannya sangat brilian untuk memajukan Banyumas,” ujar Budiyono.
Budiyono mengatakan, diantara kriteria pemimpin yang akan diusung Partai Gerindra adalah sosok yang berkomitmen membangun Banyumas,
“Sosok yang kami harapkan adalah yang bisa membangun rakyat Banyumas untuk lebih baik, lebih sejahtera. Visi misi yang mengarah kepada tujuan itu mesti harus jalan. Kami membutuhkan kandidat yang visioner,” Tukas Budiyono.
Budiyono menginformasikan, sedikitnya enam belas tokoh Banyumas telah mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon kepala daerah melalui DPC Gerindra Banyumas. Sampai pendaftaran ditutup, kata dia, hanya enam orang yang mengembalikan formulir.
“Nanti bakal calon yang sudah mendaftar akan kami proses untuk diverifikasi.Kami adakan survey internal mengenai elektabilitas, kapabilitas, dan akseptabilitas para pendaftar. Selanjutnya kami serahkan untuk ditetapkan DPP,” tutupnya. (kt5)
Redaktur: Syarifudin
