YOGYAKARTA – Jajaran direksi PT. PLN Persero Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Jateng-DIY) melakukan penandatanganan Memorandum of Unserstanding (MoU) dengan pemangku kepentingan PLN untuk saling mendukung guna pelayanan PLN yang lebih baik.
Penandatanganan MoU tersebut dilaksanakan dalam acara Multi Stakeholder Forum 2017, di Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Kamis (23/11/ 2017).
Acara yang dihadiri Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X tersebut, diikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari Bupati Sleman dan Bantul, Pemangku Kepentingan PLN, Pimpinan Lembaga atau Instansi Pemerintah, dan Pimpinan Asosiasi.
Direktur Bisnis PLN Regional Jawa Tengah Bagian Tengah, Amir Rosidin dalam sambutannya mengatakan di regional Jawa bagian tengah rencana pengembangan sistem kelistrikan pada RUPTL 2016-2017 untuk pembangkit adalah 23.500 mega watt. Dengan daya sebesar itu, kata dia, PLN Distribusi Jateng-DIY siap melistriki negeri dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“PT. PLN Persero sebagai perusahaan negara yang menyediakan fasilitas listrik di Indonesia, memiliki semangat dan komitmen untuk selalu ada dan melayani kebutuhan listrik pelanggannya,” ujarnya
Menurutnya progres kegiatan kelistrikan sejak tahun 2015 hingga 2017 status Oktober, dengan tagline ‘LAMP’ menunjukkan hasil positif. Tagline tersebut, kata dia, dijabarkan dalam empat hal.
Dijelaskan Amir, yang pertama layanan masyarakat terus membaik, kedua yaitu amanat untuk mendukung program pemerintah, ketiga meningkatkan efisiensi secara operasional dan non operasional, keempat meningkatkan keuangan pendanaan dan kinerja keuangan PLN.
“PLN akan memberikan pelayanan kualitas terbaik, akan terus menjadi semangat kami, berusaha bagaimana listrik ini dapat dinikmati oleh masyarakat,” imbuhnya dalam acara bertemakan ‘Sinergi Membangun Negeri’.
Sementara, Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan Multi Stakeholder Forum 2017, Sri Sultan juga mengapresiasi kinerja jajaran direksi PLN yang menurutnya disemangati oleh sebuah keinginan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada para pelanggannya.
Dalam perspektif manajemen kinerja, kata Gubernur, forum yang diselenggrakan PT. PLN Persero mempunyai arti yang sangat penting baik untuk internal PLN maupun bagi pengguna layanan PLN,
“Apalagi dengan tujuan untuk menggunakan umpan balik dan evaluasi dari para pengguna layanan PLN, tentu jajaran direksi mempunyai kepentingan untuk meningkatkan kinerja organisasinya,” tutur Sri Sultan.
Sri Sultan menambahkan, faktor kepemimpinan sangat menentukan majunya sebuah organisasi.
“Oleh karenanya, membentuk suatu karakter perusahaan akan sangat dipengaruhi oleh perilaku pemimpinnya,” ombuh Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Dalam kesempatan tersebut PLN menyerahkan penghargaan Tingkat DIY untuk kategori Pelanggan Tertib Bayar Rekening Kategori pemerintah Daerah kepada Sri Sultan HB X. (kt1)
Redaktur: Rudi F