BANTUL– Komandan Kodim (Dandim) 0729/Bantul, Letkol Inf Yuswanto bersilaturahmi dengan Pimpinan Muhammadiyah se Bantul, di Gedung Dakwah, Jalan A Yani 31,Bantul. Sabtu (27/01/2018). Kunjungan Dandim disambut langsung Ketua Pimpinan Daerah Muhamadiyah (PDM) Bantul Sahari, beserta jajaran pengurus PDM Bantul.
Sahari mengaku merasa bersyukur atas kunjungan serta silaturahmi dari Dandim. Dalam kunjungan yang dikemas dengan konsep coffe morning tersebut, antara Dandim dan jajaran PDM Bantul saling bertukar pikiran.
Dalam kesempatan tersebut, sahari mengatakan, cita-cita Muhammadiyah adalah mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa bersyukur dan memanfaatkan sumber daya alam (SDA) untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“Keluarga besar Muhamamdiyah Bantul merasa senang dengan kunjungan ini. Bersama-sama mari kita memajukan kesejahteraan umat, bangsa dan kami berjuang di jalur dawah,” kata Sahari yang didampingi Saibani(Wakil Keua), Asrori Makruf(Wakil Ketua),Riksawan Komaru (Sekretaris), Sugeng Prihatin (Ketua Majelis Wakaf), Yusuf Fuad (Ketua Kokam), dan seluruh jajaran pimpinan Ortom PDM Bantul.
Sementara itu, Dandim 0729/Bantul menuturkan, Muhamamdiyah sebagai salah satu komponen masyarakat telah turut berjuang mempertahankan kemerdekaan. Menurut dandim saat merebut kemerdekaan, perjuangan bukan hanya dari TNI saja melainkan dari seluruh rakyat Indonesia dan terlebih para tokoh agama, kyai dan santrinya yang juga ikut berjuang, termasuk dari Muhammadiyah.
“TNI besama-sama rakyat dan seluruh komponen masyarakat dari manapun asalnya, golongan untuk berjuang memajukan Bantul yang aman dan sejahtera,” kata Dandim yang dalam kesempatan tersebut didampingi Kapten (Inf) Nuryanto (Pasi Intel) dan Kapten (Chb) Hermanto (Pasiter).
Dikatakan dandim kontribusi Muhammadiyah cukup besar, bahkan setiap kancah perjuangan bangsa Indonesia, Muhammadiyah selalu tampil. Banyak para syuhada yang berkorban jiwa, raga, hingga nyawa untuk kemerdekaan Indonesia.
“Saya mengajak seluruh komponen bangsa, bersama-sama untuk mengesampingkan perbedaan pandangan, pendapat dan sebagainya untuk mencapai Ridho Allah, dalam mewujudkan masyarakat Bantul, aman, sejahtera, adil dan makmur dalam bingkai NKRI,Pancasila, dan Bhinneka Tunggal Ika,” tandasnya.
Dandim menilai,pentingnya acara silatuahmi sebagai upaya untuk mempererat tali pesaudaraan. Selain itu, kata dia, merupakan suatau kebanggaan tersendiri sebagai warga baru bersempatan untuk silaturahmi dengan keluarga besar Muhamadiyah di Bantul.
Wakil Ketua PDM Bantul Asrori Makruf dalam kesempatan tersebut menyatakan merasa mendapat pencerahan dan semangat dalam memperjuangkan dan menjaga keamanan di wilayah Bantul dari Dandim.
“Apa yang kami dapatkan akan kami kembangkan ke Angkatan Muda Muhammadiyah pentingnya wawasan kebangsaan dalam menjaga keamanan Bangsa dan Negara,” ungkapnya. (kt2)
Redaktur: Faisal