Tim Pengabdian Masyarakat Departemen Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Negeri Yogyakarta ( Departemen PAUD UNY) mendorong peningkatan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
YOGYAKARTA – Tim Dosen dari program studi (Prodi) PAUD UNY menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk Kepala Sekolah dan Guru Taman Kanak-kanak (TK) ABA Se- Kapanewon Tempel, selama bulan Juli 2024, kemarin.
Kegiatan ini juga didukung oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang telah memberikan hibah dalam skim pengabdian masyarakat kompetitif.
Kegiatan pengabdian ini diketua oleh Dr. Nurhayati, M.Pd bersama Tim Dosen yaitu Dr. Nur Cholimah, M.Pd; Prayitno, M. Pd dan Nurul Arifiyanti, M.Pd.
Beberapa mahasiswa prodi PAUD terlibat dalam kegiatan tersebut yaitu Listya Ayunda Putri; Anggita Sri Nur Irmayanti; Luthfi Amalia Khusnul Khotimah; Faadhilah Augustin Hunaerni; dan Rachmalia Sinta Andika Putri.
Dr. Nur Cholimah, M.Pd menuturkan, kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan program Berkegiatan di Luar Kampus (DKL) yang harus dilakukan tenaga pendidik dari civitas akademika UNY.
“Pengabdian masyarakat ini dilakukan sebagai bentuk nyata, bahwa para akademisi secara praktis ikut berkontribusi pada praktik-praktik pembelajaran di sekolah sehingga mampu memajukan pendidikan disetiap jenjang,” tuturnya, Kamis (01/08/2024).
Nur Cholimah menjelaskan kegiatan pengabdian masyarakat ini juga akan dilakukan dalam bentuk pelatihan sesuai dengan hasil FGD sehingga diharapkan dapat mendorong tercapaikan manajemen PAUD yang berkualitas.
“Harapannya adalah dengan adanya pelatihan ini bisa memfasilitasi guru di IGABA Tempel untuk terus mengembangkan lembaganya. Dengan demikian, animo dari masyarakat akan terus naik dan kualitas sekolah dapat terus meningkat,” harapnya.
Pada Selasa 09 Juli 2024 kemarin, telah dilaksanakan pertemuan pertama kegiatan pengabdian masyarakat di TK ABA Gendol. Pada pertemuan FGD ini membahas “Manajemen PAUD yang Berkualitas”.
Sebagai pemateri dalam kegiatan sesi pertama, Dr. Nur Cholimah, M.Pd memaparkan dua poin penting tentang PAUD berkualitas, yaitu terkait Penyebab PAUD tidak berkembang dan empat elemen PAUD berkualitas.
Menurut Nurcholimah, penyebab PAUD tidak berkembang yaitu karena Tidak punya tujuan, Tidak punya strategi yang terbukti nyata, Tidak berbasis dengan data, Tidak melakukan monitoring, serta Tidak fleksibel.
Sedangkan, empat elemen suatu PAUD dapat dikatakan berkualitas yaitu, kualitas proses pembelajaran, kemitraan dengan orang tua, Kepemimpinan dan pengelolaan sumber daya dan Memantau pengelolaan layanan esensial Anak Usia Dini (gizi anak, kesehatan anak).
Kemudian pada sesi kedua materi disampaikan oleh Nurul Arifiyanti, M.Pd.
Dalam kesempatan tersebut, Nurul Arifiyanti mengajak seluruh Kepala Sekolah TK Se-Kapanewon Tempel untuk membentuk Focus Group Discussion yang dibagi menjadi lima kelompok.
Forum Group Discussion berdiskusi tentang permasalahan yang ada di lembaga dan dikaitkan dengan proses pembelajaran, kepemimpinan dan pengelolaan manajemen sumber daya, pemenuhan layanan esensial (gizi, kesehatan fisik anak).
Dalam kesempatan tersebut, ke-lima kelompok berkesempatan untuk mempresentasikan hasil Forum Group Discussion di sekolahnya masing-masing.
Hasil FGD menunjukkan bahwa guru masih mengalami beberapa kendala untuk dapat menuju PAUD yang berkualitas.
Kendala tersebut di antaranya: belum sepenuhnya memahami administrasi dalam kurikulum merdeka, bagaimana menjadi manajer yang berkompeten, deteksi tumbuh kembang anak yang benar, dan strategi promosi lembaga yang menarik.
Selain itu, pertemuan kali ini juga menjadi suatu ajang untuk bertukar pikiran dan menyelaraskan persepsi dari akademika PG PAUD UNY dan para guru di lapangan. (pr/kt1)
Redaktur: Fefin Dwi Setyawati