Bapas Jogja Lakukan Penyemprotan Disinfektan Untuk Cegah Virus Corona

Yogyakarta – Balai Pemasyarakatan Kelas I Yogyakarta(Bapas Jogja) melakukan penyemprotan cairan disinfektan sebagai upaya mendukung pemerintah dalam melakukan pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) baik di lingkungan kerja maupun lingkungan gedung Bapas Jogja, Jumat(20/03/2020)

Kepala Bapas Jogja, Muhammad Ali Syeh Banna mengatakan penyemprotan cairan disinfektan dilakukan di lingkungan kerja dan lingkungan gedung kantor Bapas Jogja. Selain penyemprotan, Bapas Jogja juga telah melakukan sejumlah sosialisasi terkait virus corona dan cara pencegahannya kepada pegawai dengan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan menyusun protokol pencegahan dan penanganan kasus jika terjadi.

“Bapas Jogja juga membuat tempat khusus cuci tangan yang dipasang diluar ruangan sebelum masuk ke gedung kantor selain itujuga  menyediakan hand sanitizer yang dapat diakses setiap saat oleh karyawan maupun pengujung, melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan kantor, serta menerapkan kebijakan Work from Home dalam empat belas hari  sejak 17 Maret 2020 dan diberlakukan jadwal piket,” ujarnya.

Sedangkan untuk pihak eksternal, kata Ali Syeh, Bapas Jogja secara kontinu melakukan sosialisasi pencegahan melalui media luar (banner, spanduk) yang dipasang di area-area publik di luar gedung kantor, serta melalui media sosial Bapas Jogja. Di dalam kawasan sendiri, Bapas Jogja juga telah secara proaktif melakukan program pencegahan penyebaran virus Covid-19 dengan menyiapkan hand sanitizer di sejumlah lokasi fasilitas umum, serta melakukan penyemprotan disinfektan di area publik dan fasilitas umum, seperti di pintu masuk, toilet dan common area.

Bapas Jogja juga telah menyiapkan protokol penanganan tamu yang berkunjung ke Bapas Jogja di dalam kawasan dengan mewajibkan pemeriksaan suhu tubuh bagi setiap tamu dan cuci tangan sebelum memasuki lokasi kantor.

“Rangkaian kegiatan pencegahan ini kami lakukan untuk mendukung upaya pemerintah dalam menghambat penyebaran virus corona serta melindungi pegawai, pengunjung di Bapas Jogja, dari risiko-risiko yang mengancam kesehatan. Kami juga meminta para pengunjung Bapas Jogja untuk secara tertib menerapkan social distancing yang dapat membantu menghindarkan kita dari paparan virus,” jelasnya.

pengaduan pengunjung/tamu jika diindikasi ada gejala di luar kondisi normal, melakukan mitigasi jika ada suspect dan membawa ke rumah sakit terdekat, serta melakukan monitoring berkala dengan pihak terkait seperti Pegawai dan Klien Bapas Jogja, serta Keluarga.

“Saat ini, Bapas Jogja masih beroperasi dan berjalan normal. Kegiatan bimbingan klien terus berlangsung secara normal dan berjalan sesuai timeline yang sudah ditetapkan tetapi melalui telepon dan media online untuk antisipasi, kami berharap segera dapat steril dari penyebaran virus Covid-19 sehingga dapat memberikan ketenangan bagi pengunjung dan petugas yang beraktivitas untuk tugas pokok dan fungsi Bapas,” katanya. (Hen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com