GUNUNGKIDUL – 4×4 Offroad Team kembali bertarung dengan puluhan offroader nasional untuk menaklukan trek di final Kejuaraan Nasional Super Spesial Stage Offroad Individual di Kecamatan Batu Licin, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Sabtu-Minggu (7-8/12/2013)
Dalam final kejurnas kali ini Gunungkidul 4×4 Ofrroad Team dapat harumkan Gunungkidul dengan meraih juara dua kelas 1000cc non winch.Tidak semudah membalikan telapak tangan Gunungkidul 4×4 Ofrroad Team untuk meraih juara dua. Sebab, sirkuit Jhonlin Baratama merupakan sirkuit yang harus membutuhkan stamina ekstra baik dari pembalap maupun kendaraan. Beruntung, Arta Wrahatnala sebagai driver dan Rahmat Efendi yang akrab disapa Kartolo ini sudah melakukan persiapan matang.
“Meski kami sudah melakukan persiapan secara matang tetapi masih saja melewati beberapa rintangan,” kata Rahmat kepada Jogjakartanews.com, Senin (09/12/2013).
Rahmat mengatakan, pada Spesial Stage (SS) yang 1 sampai 3 dihari pertama jip mau diajak bekerjasama untuk menaklukan sirkuit Jhonlin Baratama. Tetapi pada SS ke 4 hingga ke 6 di hari kedua jip mengalami troubel, sehingga Arta hanya bermain safety saja karena kondisi jip troubel dan treknya sangat menguji skill.
“Kami main dari SS 4 hingga selesai salah satu dari empat busi tidak berfungsi dengan baik,” kata pemilik bengkel mobil Dulzan Service Car (DSC) 4×4 di Timur terminal lama Baleharjo, Wonosari ini.
Arta mengatakan, ia tidak mengetahui jika busi jip jenis suzuki jimny racikan Kartolo tersebut mengalami troubel. Ia hanya terus berambisi untuk bisa mengharumkan nama Gunungkidul dengan menjadi yang terdepan.
“Kartolo tidak memberitahu jika jip troubel, supaya saya tetap percaya diri. Dan alhamdulilah meski jipnya trobel bisa meraih juara dua,” ungkap pria yang juga hobby bermain motor trail ini.
Sementara itu, Manager Gunungkidul 4×4 Offroad Team, Muhamad Nur Azis mengatakan, target untuk masuk tiga besar di final kejuaraan Nasional Super Spesial Stage Offroad Individual dapat diraih. Tentunya dengan prestasi tersebut dapat kembali mengharumkan Gunungkidul di dunia offroad tingkat nasional.
“Keberhasilan ini tidak lepas dari support dan dukungan serta doa dari berbagai pihak, kami mengucapkan terimakasih semoga di event-event selanjutnya bisa kembali meraih juara dan mengharumkan Gunungkidul,” kata Azis.
Azis menambahkan, teamnya berhasil mendapatkan trhopy serta membawa pulang satu unit Yamaha Mio J sebagai hadiah juara ke 2 kelas 1000cc non winch. “Ini kedua kalinya kami mendapatkan trhopy di event nasional. Pertama di temanggung pertengahan bulan kemarin,”pungkasnya. (dit)
Redaktur: Azwar Anas