Pencuri Topeng Ganong, Babak Belur Dihajar Massa

GUNUNGKIDUL – Nekat mencuri topeng ganong senilai ratusan ribu rupiah, seorang pumuda asal Dusun Kamal, Desa Wunung, Kecamatan Wonosari, Dwi Suryanto (27) babak belur diamuk massa, Sabtu (18/1/2014) malam.

Peristiwa tersebut bermula ketika Suryanto ketahuanmencuri topeng ganong milik Dwi Suryono (30) warga Dusun Purwosari, Desa Baleharjo, Kecamatan, Wonosari pada Senin (6/1/2014) lalu di rumah korban. Selang beberapa hari, pelaku tidak langsung menjualnya.

Selang beberapa lama baru topeng itu ditwarkan kepada Dani firmansyah (17) warga Dusun Randukuning II, Desa Selang, Wonosari. Selain Dhani topeng itu juga ditawarkan kepada Ikhran praditya Septyanto (17) warga setempat.

Namun apes, belum sempat menikmati hasil curian ternyata saat menawarkan topeng tersebut pelaku melintas di Dusun Budegan, Desa Piyaman, Kecamatan Wonosari, dan diketahui warga bahwa dia pelaku pencurian topeng ganong.

“Tadi sampai di sini (Budegan) warga sempat memukul pelaku, karena geram dengan ulah pelaku. Tidak selang lama kemudian dia (pelaku) dibawa ke Polres,” kata Tyo warga Budegan.

Kasat Reskirm Polres Gunungkidul, AKP Suhadi mengatakan, untuk saat ini Dwi Suryanto masih diperiksa oleh penyidik. Jika terbukti melakukan pencurian, pelaku akan menjalani proses hukum selanjutnya. “Saat ini masih diperiksa,” katanya singkat. (dit)

Redaktur: Azwar Ana

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com