GUNUNGKIDUL – Nyawa Endi warga Desa Baran, Kecamatan Rongkop pelaku pencurian kotak infak di Masjid Al Sakirin kompleks terminal Desa selang, Kecamatan Wonosari diselamatkan polisi dari amukan massa, Jum’at (31/1/) petang.
Tidak selang lama Endi diamuk massa, jajaran kepolisian Polsek Wonosari dan Polres Gunungkidul merapat ke lokasi kejadian. Sesampainya di lokasi kejadian Endi sudah dikurung warga di pos terminal.
Polisi kemudian masuk ke dalam pos untuk mengamankan Endi dari amukan massa. Karena jumlah warga yang mengepung pos polisi mengatur strategi supaya Endi tidak kembali diamuk.
Ketika warga lengah, polisi kemudian membawa Endi masuk ke dalam mobil patroli Polsek Wonosari. Warga yang mengetahui Endi dimasukan ke dalam mobil patroli langsung mengejar dan menghadiahi Endi dengan bogem mentah. Bahkan untuk melindungi Endi, anggota polisi ada yang terkena pukulan warga.
Anggota Sat. Reskrim Polsek Wonosari Bripka Kustanto mengatakan, setelah dilakukan penyidikan ternyata Endi mengalami gangguan jiwa. Menurut informasi dari warga di desa Endi, ia dikenal stres.
“Dia (Endi) masih kami amankan di polsek. Sekarang pihak keluarga baru perjalanan ke polsek,” katanya kepada Jogjakartanews.com. (dit)
Redaktur: Azwar Anas