SLEMAN – Sambut bulan suci Ramadhan, Ta’mir Masjid An Nurumi, Candisari, Bendan, Tirtomartani, Kalasan, Sleman bekerjasama dengan Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah (PRPM) Tirtomartani menggelar Tabligh Akbar, Minggu (28/04/2019) Pagi di Masjid An Nurumi.
Tabligh Akbar dengan tema “Ramadhan, Hijrah Cintaku” ini menghadirkan da’i milenial, Ustadz Zaki Ahmad Rivai. Sedikitnya 300 orang jamaah hadir dalam acara tersebut.
Ketua Ta’mir Masjid An Nurumi, Hari Supono, SE, MM, mengatakan, Tabligh Akbar dihadiri masyarakat semua kalangan, dari anak-anak, pemuda, hingga lanjut usia (lansia)
“Tak hanya bapak-bapak, ibu-ibu, rekan pemuda pemudi, bahkan generasi kecil yaitu anak – anak usia dini yang perlu kita tanamkan pendidikan agama islam,” kata Hari di sela-sela acara.
Hari berharap dengan digelarnya Tabligh Akbar, bisa menyatukan visi dan misi dari pemuda pemudi untuk mencintai masjid, mencintai dakwah, dan mencintai untuk belajar agama islam. Menurutnya, Ta’mir Masjid An Nurumi sangat mendukung Tabligh Akbar dalam mengoptimalkan peran pemuda dan generasi penerus dalam berdakwah,
“Ini sangat mengispirasi. In syaa Allah ini sebagai generasi ujung tombak pada masa-masa atau era yang sekarang ini. Hal ini juga penting untuk ditanamkan sejak usia dini, oleh karenanya kami juga turut mengundang bapak ibu wali SPS (Satuan PAUD Sejenis) An Nurumi beserta peserta didik” ujar Pembina SPS An Nurumi yang lembaganya kini sudah terakreditasi B.
Sementara itu ketua penyelenggara, Yusuf Rasikh, mengatakan Tabligh Akbar digelar dengan tujuan untuk lebih menghidupkan masjid – masjid tanpa memandang latar belakang organisasi massa (Ormas) islam apapun. Sebab menurutnya, Islam itu rahmatan lil ‘alamin.
“Tabligh Akbar ini, dalam rangka langkah awal pergerakan dakwah kita ke depan, mumpung ini moment yang tepat, memasuki bulan Ramadhan,” ujar Ketua Bidang Dakwah PRPM Tirtomartani ini.
Dijelaskan Yusuf, Tabligh Akbar atau pengajian skala besar se-Desa Tirtomartani baru pertama kali di tahun ini diselenggarakan oleh PRPM Tirtomartani dan Tamir Masjid An Nurumi,
“Pemudanya disini banyak, cuma dari segi yang mengelola dan mengonsep belum ada, sehingga dari PRPM hadir untuk bisa membantu dan bekerjasama dengan semuanya, termasuk dengan Ta’mir Masjid An Nurumi ini,” imbuh Yusuf.
Ia menambahkan, konsep acara dibuat lebih menarik, terutama bagi kaum milenial, sehingga dikemas lebih modern, lebih menyenangkan, lebih santai, tidak pengajian yang formal seperti biasanya. Acara Tabligh Akbar, kata dia, dimeriahkan lagu-lagu islami dari Seruni Band (Alumni Rukun Rencang),
“Ini agar jamaah tidak tidak hanya datang, duduk, mendengarkan ceramah, lalu pulang,” kata Yusuf yang juga Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
“Masjid An Nurumi adalah masjid Pancasila, satu untuk semua, jadi kami juga mengundang ustadz yang netral, bukan dari golongan A maupun B, karena kita ingin meningkatkan ghirah anak muda,” tukas mahasiswa semester 6, Jurusan Pendidikan Agama Islam UII ini.
Dijumpai usai Tabligh Akbar, Ustadz Zaki Ahmad Rivai berpesan agar ummat islam dalam menjalankan ibadah Ramadhan tahun ini lebih baik daripada Ramadhan sebelumnya, meski masih dalam suasana pasca Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Ia juga mengimbau agar dalam menyambut ramadhan ummat Islam lebih menciptakan suasana yang sejuk dan damai, tidak lagi berdebat apalagi bertengkar karena berbeda pilihan dalam Pemilu yang telah usai,
“Yang perlu kita sadari adalah kita bekerja lagi. Ini sudah selesai, kita tinggal tunggu pengumuman yang asli (resmi dari KPU). Jadi masih banyak hal-hal yang perlu kita lakukan apalagi ini menuju bulan Ramadhan, banyak amalan – amalan yang masih jadi PR kita,” kata da’i muda yang sudah menulis 4 judul buku ini.
“Jadi ya, fokus saja dengan PR-PR kita masing masing, kita perlu bersatu, perlu melakukan banyak hal untuk kebaikan masyarakat dan untuk kebaikan kita juga,” pesannya.
Hadir dalam tabligh akbar Dewan Pembina Masjid Kecamatan Kalasan, Drs H. Bukhori, perwakilan perangkat Desa Tirtomartani, dan jajaran lembaga Padukuhan Bendan. (rd2)
Redaktur: Fefin Dwi Setyawati
