GUNUNGKIDUL – Kecelakaan laut terjadi di wilayah perairan pantai Ngandong, Kamis (27/04/2023) pagi sekitar pukul 07.15. Kapal Sekar Bahari, milik nelayan asal Kapanewon atau Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul pecah diterjang ombak.
Tiga Anak Buah Kapal (ABK) berhasil diselamatkan Tim Sar Satlinmas Wilayah Operasi II Baron, Kabupaten Gunungkidul.
Saat melaut, kapal diawaki tiga ABK yakni, Paing (60) dan Tugiyo (62) serta Nur, pelajar (18 ). Ketiganya merupakan warga Kalurahan Banjarejo, Kapanewon (Kecamatan) Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul.
Saat itu laju kapal berlahan normal. Namun ketika mencapai sekitar 3 mil dari bibir pantai, tiba-tiba ombak besar datang bertubi-tubi. Akibatnya, kapal mengalami retak.
“Tidak lama kemudian pecah, karena terus dihantam ombak besar” kata Paing.
Melihat in ketiga Anak Buah Kapal-ABK langsung menyelamatkan diri dengan cara menceburkan ke laut. Dengan mengenakan pelampung, mereka berpegangan puing-puing pecahan kapal.
Tim SAR Satlinmas Wilayah Operasi II Baron yang menerima laporan kecalakaan laut ini, langsung melakukan pencarian ketiga Anak Buah Kapal dengan menggunakan kapal.
Anggota SAR Satlinmas Wil Ops II Baron, Sakim mengatakan, setelah berjuang keras melawan ombak besar, ketiga Anak Buah Kapal-ABK sekitar 2 jam diketemukan.
“Saat ditemukan ketiganya dalam keadaan mengapung di tengah laut,” kata Sakim.
Saat itu juga ketiganya dinaikkan ke Kapal. Untuk kemudian dievakuasi ke tepi pantai untuk diberi pertolongan pertama.
“Saat kami temukan ketiga ABK, dalam keadaan lemas. Karena lama mengapung di tengah laut,” ungkap Sakim.
Sementara, oleh nelayan lain, bangkai kapal Sekar Bahari ditarik untuk dibawa ke pantai Ngandong. (kt3)
Redaktur: Faisal
