Konsep Gandeng Gendong Pemkot Yogyakarta Selaras dengan Program TMMD

YOGYAKARTA – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mendukung penuh program TNI manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 101 Tahun 2018 yang dilaksanakan Kodim 0734/Yogyakarta.

Wali Kota Yogyakarta, H. Haryadi Suyuti menuturkan saat ini Pemkot Yogyakarta terus berupaya menekan angka kemiskinan dengan program Gandeng Gendong. Konsep Gandeng Gendong yang dilakukan menurutnya adalah upaya saling membantu antara pihak yang mampu membantu dan yang membutuhkan bantuan. Hal itu, kata dia, selaras dengan program TMMD,

“Selama ini kita masih bekerja sendiri-sendiri, nah dengan adanya TMMD  ini semuanya dapat bekerja bersama-sama dalam upaya pembangunan baik infrastuktur dan pembinaan terhadap masyarakat,” kata Wali Kota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti, saat berkunjung ke lokasi TMMD di Kelurahan Pandeyan, Kecamatan Umbulharjo, Sabtu (31/3/2018).

Dalam kesempatan tersebut, Haryadi mengimbau agar Satuan Kerta Perangkat Daerah (SKPD) Kota Yogyakarta beserta Muspika atau Forum Pimpinan Kecamatan agar terus bersinergi dalam kegiatan TMMD.

“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya program dari TNI dan ini  perlu adanya sinergi antar instansi pemerintahan, Kodim, Koramil di Jajarannya serta muspika yang bekerja di daerah untuk mengentaskan kemiskinan di Kota Yogyakarta,” pinta Haryadi Suyuti.

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0734/Yogyakarta Letnan Kolonel Inf Rudy Firnansyah, S.E., M.M mengatakan selama ini berbagai upaya untuk mempercepat terealisasinya program Pemkot Yogyakarta sudah dilakukan satuan Kodim 0734/Yogyakarta. Dalam setiap semester, kata Dandim, dilakukan giat jambanisasi,

“Setiap Koramil membantu Tiga jamban untuk masyarakat yang belum mempunyai MCK atau belum layak, sehingga percepatan ini selalu kami lakukan,” ungkap Dandim.

Salain itu, Dandim menguraikan, dalam pembinaan generasi muda terutama pelajar, jajarannya juga telah melaksanakan pembinaan disiplin serta Tonti dan Pramuka yang telah berjalan di sekolah-sekolah di Kota Yogyakarta,

“Untuk itu mari kita rapatkan barisan dengan persatuan dan kesatuan untuk membangun Kota Yogyakarta di semua bidang, baik infrastuktur dan pembinaan terhadap lapisan masyarakat dan para pelajar,” pinta Dandim.

Sedangkan menurut tokoh Masyarakat Gambiran Tri Widodo, dalam percepatan pembangunan di Kota Yogyakarta, TMMD memiliki peranan penting. Menurutnya masyarakat sangat terbantu oleh Anggota TNI dari Kodim 0734/Yogyakarta yang melaksanakan pembangunan fisik maupun non fisik dalam TMMD di kampungnya,

“Keberadaan TNI dalam TMMD bisa menjadi contoh warga terutama dalam hal semangat kerja dan disiplin.  Ini sekaligus Pendidikan yang penting pada generasi muda, anak-anak, pelajar seta yang lainnya bahwa TMMD juga memperkuat tradisi Gotong royong yang seiring berjalannya waktu sudah mulai luntur, terutama di kota-kota seperti Yogyakarta. Dengan Gotong royong semua pekerjaan akan menjadi ringan,” ujarnya. (rd)

Redaktur: Ja’faruddin. AS 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com