GUNUNGKIDUL – Seorang pemuda asal Denpasar, Bali, I Wayan Soni terpaksa harus mengurungkan niatnya menikah. Sebab, ia diringkus polisi karena mencuri motor di Pantai Baron dan mencuri HP di Playen, Jum’at (27/12/2013) pagi.
Kapolsek Playen, AKP Lutfi menjelaskan, tertangkapnya pelaku pencurian tersebut bermula ketika Polsek Sektor Playen mendapatkan laporan dari warga Plembutan Playen ada motor misterius di kebun sekitar rumah calon istri pelaku, Atun.
“Ada laporan warga kami segera tindaklanjuti,” katanya kepada wartawan.
Sesampainya di TKP, kata Lutfi, ternyata motor Suzuki Titan bernopol AB 6386 WD milik Sumarni (40) warga Kemadang, Tanjungsari, yang hilang di Pantai Baron Kamis (26/12/2013) malam. Mengetahui hal itu, pihaknya segera melakukan penyelidikan.
“Kami mendapatkan informasi dari tokoh masyarakat ada warga baru di Plembutan,” katanya.
Warga baru itu ternyata Nyoman yang hendak menikah dengan Atun warga Plembutan. Polisi kemudian mendatangi rumah Atun.
“Baru sampai di depan rumah pelaku langsung kabur. Kami dibantu warga segera melakukan pengejaran,” jelasnya.
Lutfi menambahkan, sempat terjadi kejar-kejaran akhirnya pelaku berhasil diringkus. Menghindari amuk massa pelaku kemudian digiring ke Polsek Playen.
“Setelah dimintai keterangan pelaku ternyata juga mencuri dua HP di conter milik warga Playen. Saat ini masih dikembangkan,” tambahnya.
Sementata itu, Wayan mengaku mencuri motor karena kehabisan uang saat berkunjung di Pantai Baron. “Saya kehabisan uang apalagi saya mau menikah. Terpaksa saya mencuri,” akunya. (dit)
Redaktur: Azwar Anas
