YOGYAKARTA – Pelaksanaan Pemilu di DIY dari tahun ke tahun seolah tak pernah membaik. Setiap kali pelaksanaan selalu saja terdapat
permasalahan di dalamnya.
Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY, Sri Rahayu Werdiningsih mengatakan, pada Pemilu 2004 terjadi kesalahan berupa tertukarnya surat suara. Pemilu 2009, terjadi permasalahan daftar pemilih tetap (DPT) yang tidak valid.
“Sekarang terulang lagi,” ungkapnya ketika ditemui di Kantor Bawaslu
DIY, Jumat (11/4/2014).
Selain kesalahan yang terulang kembali, lanjut Sri, permasalahan ditambah dengan belum meratanya pemahaman di kalangan masyarakat terkait pencoblosan yang benar. “Kok sekarang gak ada sosialisasi,” kata Sri menirukan keluhan yang ia dapat dari masyarakat.
Tak hanya itu, Sri juga melihat, pelaksana Pemilu dan juga partai politik tampak tidak melakukan politik kontrol. Hal itu menyebabkan beragam tindak kesalahan dalam pelaksanaannya. “Kalau ada politik kontrol, bagus. Mungkin nggak ada permasalahan,” tambahnya. (kim)
Redaktur: Azwar Anas