Ketahuan Bobol Warung, Seorang Pelajar Dimassa

GUNUNGKIDUL – Seorang pelajar SMK swasta di Gunungkidul Rm (16) warga Desa Ngawis, Kecamatan Karangmojo, babak belur dihakimi massa, Selasa (17/12/2013) dini hari. Sebab ia ketangkap basah saat membobol warung kelontong milik Guntur (23) warga Dusun Banyubening 2, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo.

Kejadian yang sempat membuat geger Desa Bejiharjo tersebut bermula ketika Rm dan salah seorang temannya yang belum diketahui identitasnya hendak mencuri di warung milik Guntur, sekitar pukul 02.30. Saat itu Rm bertugas sebagai eksekutor sementara temannya mengawasi dari kejahuan.

“Pelaku hendak mencuri dengan cara membobol warung,” kata Abadi warga Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, pagi tadi.

Tetapi saat akan membobol warung, kata Abadi, pelaku kepergok oleh pemilik warung yang saat itu kebetulan ada di dalamnya. Mengetahui warungnya disatroni pencuri, Guntur pun mencoba menangkap pelaku tetapi justru pelaku sempat memberikan perlawanan dengan tangan kosong.

“Pemilik warung kemudian meneriaki maling. Mungkin karena takut warga datang pelaku melarikan diri bersama pelaku satunya,” kata Abadi.

Mendengar teriakan Guntur, warga pun berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian. Mengetahui Desa setempat diobok-obok pencuri warga langsung melakukan pengejaran. “Setelah dikejar satu pelaku berhasil tertangkap,” tambah Abadi.

Warga yang geram dengan ulah Rm tanpa dikomando langsung menghadiahi Rm dengan bogem mentah. Setelah puas menghakiminya, warga kemudian menyerahkan Rm kepada polisi.

Kasubag Humas Polres Gunungkidul Ipda Ngadino mengatakan, saat ini kasus tersebut sudah ditangani Polsek Karangmojo. “Pelaku percobaan pencurian yang diamankan di Polsek Karangmojo merupakan pelajar. Sementara satu pelaku lain masih dalam pengejaran,” jelasnya. (dit)

Redaktur: Azwar Anas

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com