Tak Sekadar Pembangunan Fisik, TMMD Perkuat Ikatan Batin TNI dan Rakyat

Tak Sekadar Pembangunan Fisik, TMMD Perkuat Ikatan Batin TNI dan Rakyat

YOGYAKARTA – Bersatunya TNI dan Rakyat banyak tercatat dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Hal itu ditunjukkan oleh Panglima Besar Jenderal Soedirman ketika melancarkan serangan gerilya terhadap penjajah. Persatuan tentara dengan rakyat tersebut tak sekadar fisik semata, namun juga jiwa yang melebur dalam satu cita-cita untuk membentuk sebuah bangsa yang merdeka, berdaulat, adil dan makmur,

“Semangat persatuan itu yang hendak kita gelorakan dalam  pelaksanaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-101 Kodim 0734/Yogyakarta Tahun 2018  di Kelurahan Pandeyan,  Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta ini,” tutur Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0734/Yogyakarta, Mayor. Inf. Mohammad Munasik, S.Ag, saat meninjau pelaksanaan program TMMD, belum lama ini.

Menurut Mayor munasik, selain pembangunan fisik, TMMD juga akan disemarakkan dengan berbagai kegiatan non fisik sebagai bentuk kepedulian satuan Kodim 0734/Yogyakarta untuk membangun karakter masyarakat,

“Selain itu juga untuk menanamkan rasa yang mendalam di hati masyarakat bahwa kehadiran TNI adalah sebagai teman, saudara, senasib dan sepenanggungan. Dengan demikian diharapkan terjalin ikatan emosional dan semangat persatuan dan kesatuan yang kokoh sehingga kemanunggalan TNI dan rakyat benar-benar terwujud,” kata Mayor Munasik.

Dalam tahapan pra TMMD sendiri kegiatan non fisik sudah banyak diselenggarakan. Antara lain komunikasi sosial (Komsos) dengan tokoh masyarakat (Tomas), tokoh keagamaan (Toga), dan tokoh pemuda.

“Komsos salah satunya dilakukan ketika Malam Jumat kami bersama masyarakat banyak menghabiskan waktu dari Yasinan hingga diskusi tentang banyak hal yang intinya untuk kebaikan bersama,” ungkapnya.

Mayor Munasik menyebutkan, sejumlah kegiatan non fisik dalam TMMD yang nantinya dipersiapkan memang berorientasi untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Antara lain, kata dia, sosialisai bahaya Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (Napza) yang merusak generasi bangsa, Pemeriksaan Kesehatan, Donor Darah, penyuluhan Wawasan Kebangsaan, dan sebagainya. 

“Oleh karena itu maka diambil langkah untuk membagi tugas sehingga dalam pelaksanaannya nanti masing-masing penanggungjawab kegiatan benar-benar bisa melaksanakan tugas sesuai rencana dan dapat meminimalisir kekurangan untuk mencapai sasaran dan tujuan secara maksimal,” tegas mantan Kapenrem 072/Pamungkas ini.

Kepada satgas TMMD yang bertugas, Mayor Munasik menekankan agar setiap kegiatan harus terencana dengan baik dan selalu berkoordinasi dengan instansi serta komponen masyarakat terkait, sehingga hasil kegiatan benar-benar dapat memberi manfaat kepada masyarakat,

“Sebab tujuan utama diselenggrakannya TMMD ini adalah untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” pungkasnya. (rd)

Redaktur: Ja’faruddin. AS

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com