YOGYAKARTA – Tiga Pilar yang terdiri dari unsur Pemerintah, TNI-Polri, dan masyarakat mengikuti Safari Ramadhan di lapangan Apel Makodim 0734/Yogyakarta Jl.AM Sangaji No 55 Kec. Jetis Yogyakarta, Senin (04/06/2018) malam. Acara dihadiri sekira 500 orang.
Dalam sambutannya Sambutan Kapolda DIY Brigjen. Pol. Drs. H. Ahmad Dofiri, M.Si mengungkapkan, TNI-POLRI di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sudah bersepakat untuk bersinergi untuk bersama-sama menjaga kemananan dan ketertiban DIY setiap saat,
“Saya dan Danrem sudah sepakat bahwa TNI Polri serta unsur masyarakat untuk bersinergi,berjalan serasi selaras tidak hanya di mulut melainkan nyata di lapangan,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut Kapolda mengucapkan terimakasih kepada Danrem 072/Pamungkas, Brigjend TNI Muhammad Zamroni SIP yang sudah memberikan wujud nyata bersinergi sehingga segala sesuatu hambatan dapat diselesaikan dengan cara bersinergi sesama unsur TNI Polri dan masyarakat setempat,
“Seperti semalam kejadian bonek dapat kita atasi bersama seluruh komponen masyarakat TNI dan polri sehingga tidak menjadi masalah yang serius dan segera dapat di selesaikan,” tegasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat. Antara lain, Danrem 072/Pmk, Kapolda DIY, Kolonel laut P. Arya Delano SE Mpd (Danlanal Yogyakarta), Kolonel penerbang Andi Wijanarko (Kadisop Lanud ADS), Letkol Inf. Bram Pramudya,SE (Komandan Kodim 0734/Yka), Kombes pol Armaini ( Kapolres Yogyakarta) beserta jajarannya.
Dari unsur Pemkot, Wali Kota Yogyakarta, Drs. Haryadi Suyuti juga nampak hadir langsung didampingi sejumlah pejabat Pemkot.
Sementara dari unsur masyarakat, hadir Perwakilan tokoh FPUB, Gus Miftah.
Dalam Safari Ramadhan diberikan santunan kepada panti Aisiyah Giwangan Kec. Umbulharjo Yogyakarta, dan tausiyah oleh Gus Miftah.
Dalam kesempatan tersebut Gus Miftah menyampaikan diantaranya bahwa orang itu sakit atau punya masalah tergantung dari pola makan, pola hidup, pola pikir dan kakean pola (banyak tingkah).
Sebagai rahasia Rosulloh SAW untuk tetap sehat dengan mengatur pola makan tepat pada waktunya pada waktu lapar dan berhenti saat sebelum kenyang, menghargai makanan, menghargai apa saja yang disajikan Istri tanpa membuang makan tersebut pasti membawa berkah,
“Gemar berpuasa yaitu puasa Senin Kamis serta puasa ndawud yang akan memberikan banyak manfaat serta mengatur pola pikir dapat menyelesaikan masalah sebab sebesar apa masalah yang ada di Yogyakarta pasti ada solusi dan jalan keluar yang terbaik,” ungkapnya.
Acara dilanjutkan buka puasa bersama, yang didahului pemotongan kue bertepatan hari ulang tahun ke-51 Kapolda DIY, Brigjen. Pol. Drs. H. Ahmad Dofiri, M.Si disertai jabat tangan dan ucapan selamat dari hadirin undangan menjadi kehangatan sinergitas yang terjalin. Rangkaian Safari Ramadhan 1439 H unsur Forkopimda DIY dilanjutkan sholat magrib dan sholat taraweh berjamaah di masjid Al Mu’min Kodim 0734/YKA. (kt1)
Redaktur: Faisal
