YOGYAKARTA – Pandemic Covid-19 mengubah pola hidup manusia. Banyak kegiatan yang semula dilakukan dengan bertatap muka, diubah menjadi bentuk virtual. Namun, banyak orang menjalankan transformasi ke sistem digital secara tergesa gesa dan tanpa persiapan yang matang.
Dosen Program Studi Teknologi Informasi Universitas Proklamasi 45 (Prodi TI UP 45) Yogyakarta, Lukman Hakim, MT mengungkapkan, Information Technology (IT) tidak dapat berdiri sendiri. Menurutnya, IT berfungsi mendukung bidang lain. Karena itu, penerapan IT harus diterapkan dengan hati-hati pada bidang-bidang yang sekiranya memiliki peluang besar,
“E-learning (pembelajaran secara daring) misalnya. Jika dibangun tanpa memperhatikan kemampuan akses internet peserta didik, materi yang disampaikan-pun tidak memakai prinsip-prinsip penyusunan yang baik, akibatnya e-learning yang seharusnya memudahkan peserta didik justru mempersulit proses belajar,” katanya dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Kamis (25/06/2020).
Contoh lainnya, pedagang yang semula berjualan di toko konvensional mendadak beralih ke platform digital. Namun di sisi lain, tanpa memiliki bekal pengetahuan bagaimana beriklan yang baik atau memposting foto produk yang baik,
“Disinilah muncul peluang untuk memperbaiki keadaan. Berbagai skill IT dapat digunakan untuk membantu sektor bisnis, terutama UMKM. Seperti teknik pembuatan video grafis, fotografi produk, copy writer hingga internet marketing. Skill itu tidak terlalu membutuhkan kemampuan teknis seperti pemrograman, dan jaringan computer,” ungkapnya.
Terkait upaya UP 45 memberikan pengetahuan IT kepada masyarakat, khususnya mahasiswa, Prodi TI UP45 bekerja sama dengan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Sumatera Utara menggelar acara Seminar Online (Webinar) “Peluang Industri Digital di Era Pandemi Corona”, Sabtu (13/06/2020) yang lalu. Acara berlangsung pukul 13. 00 hingga 15.30 WIB.
Dalam acara yang diselenggarakan oleh Buddies KUI UP45 tersebut, selain Lukman Hakim, juga menghadirkan Ammar Fauzan, M.Kom yang merupakan Dosen UNU Sumatera Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Ammar Fauzan juga menyatakan penggunaan teknologi digital bisa dioptimalkan dimasa pandemic untuk berbisnis,
“Peluang bisnis di masa sulit bisa dengan mempelajari kondisi untuk menemukan peluang, memahami skill yang kita miliki lalu optimalkan, dan cobalah menjalani bisnis yang dekat dengan kehidupan kita,” ujarnya.
Ketua Panitia Webinar dari Buddies KUI UP45 Alvin mengatakan acara yang dipandu oleh Kaprodi TI UP45, Sapriana Gustina, M.Kom ini diikuti oleh para dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Antara lain dari Kediri, Banyuwangi, Tulungagung, Surakarta, Kudus, Surabaya, Riau, Tangerang, Sumatera Barat, Bali, dan Makasar,
“Selain itu nampak pula praktisi IT dan mahasiswa dari berbagai bidang studi yang turut berpartisipasi,” ujar Alvin yang juga penggiat Himpunan Mahasiswa Prodi TI UP45.
Dekan Fakultas Teknik Dr. Sugeng Riyono mengapresiasi panitia yang telah menyelenggarakan webinar tersebut,
“Acara yang sangat bermanfaat dan tentunya dalam penyelenggaraan senantiasa melibatkan fungsi dari 9 Kriteria dalam Akreditasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta Ir.Bambang Irjanto, MBA menuturkan, dalam kondisi sekarang ini teknologi digital menjadi sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat. Masyarakat dituntut mampu memanfaatkan media online untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,
“Peluang bisnis yang ada bisa dilakukan oleh berbagai kalangan. Dengan demikian kita bisa memanfaatkan Peluang IT,”
Penanggung Jawab Buddies KUI UP45 sekaligus Direktur Kantor Urusan Internasional UP45 Rr.Putri Ana Nurani,SS,MM memberikan apresiasi atas kegiatan yang berlangsung. Putri mengatakan, volunteers Buddies KUI UP45 berasal dari mahasiswa yang tergabung dari himpunan mahasiswa ataupun Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM),
“Mereka adalah notabene mahasiswa terpilih yang digembleng oleh bidang kemahasiswaan UP45, dan kali ini kegiatan dilakukan oleh Buddies KUI UP45 yang berasal dari Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi UP45. Saya berharap mahasiswa yang tergabung dalam volunteers Buddies KUI UP45 dapat memberikan kontribusi tidak hanya untuk lingkup universitas saja, tetapi berkontribusi bagi masyarakat bangsa dan negara,” tutup Putri Ana Nurani. (rd2)
Redaktur: Fefin Dwi Setyawati