GUNUNGKIDUL – Gara-gara mengalami kerugian pernikahan anaknya, Supadi (40) warga Dusun Pulengeluh, Sidoarjo, Tepus nekat menyayat leher dan buah zakarnya sendiri dengan menggunakan sabit, Senin (28/10/2013). Aksi nekat yang dilakukan Supadi ini, diketahui pihak keluarga sekitar pukul 05.30.
Ketika itu kondisi korban sudah mengalami luka sayatan pada bagian leher dan darah segar yang terus mengucur. “Pihak keluarga segera melarikan korban ke klinik terdekat,” kata kerabat keluarga, Adi (33) warga Tepus.
Beruntung, sesampainya di klinik, korban segera mendapatkan penangan medis.Sehingga nyawa korban dapat diselamatkan. “Lukanya pada bagian leher sepanjang 20 centimeter sedalam 1,5 centimeter,” kata dr. Dwi Hartati kepada wartawan.
Dwi juga menambahkan, selain pada bagian leher terdapat luka sayat pada bagian buah zakar sepanjang 3 centimeter dan luka robek pada bagian perut. “Saat ini kondisi korban sudah sadar,” katanya.
Sedangkan, Supadi mengaku nekat mencoba bunuh diri karena depresi dililit hutang. Pasalnya, pascapernikahan anaknya, Supadi mengaku mengalami kerugian jutaan rupiah. “Saya bingung mau gimana,” katanya singkat. Sementarai itu, kasus percobaan bunuh diri ini masih terus didalami oleh petugas Kepolisian Polsek Tepus. (dit)
Redaktur: Azwar Anas