Bazar Buku Big Bad Wolf Resmi Dibuka di JEC, Pengunjung Membeludak

YOGYAKARTA – Bazar Buku Terbesar di Dunia, Big Bad Wolf, untuk pertama kalinya di Daerah Istimewa Yogyakarta Akan resmi dibuka untuk umum hari ini, Jumat (02/08/2019) di Jogja Expo Center (JEC). Hari pertama dibuka untuk umum, pengunjung Bazar yang dibuka non stop selama 24 jam ini sudah membeludak.

Bazar yang diprakarsai PT. Jaya Ritel Indonesia ini akan diselenggarakan hingga Senin (12/08/2019) mendatang.

Presiden Direktur PT. Jaya Ritel Indonesia, Uli Silalahi mengatakan, bazar buku Big Bad Wolf 2019 ini diselenggarakan untuk memperingati Hari Anak Nasional serta menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74. Berbagai macam buku disediakan dalam bazar dengan diskon mulai dari 60 hingga 80 persen untuk semua buku internasional,

“Yogyakarta adalah kota ke tiga ditahun 2019 setelah sebelumnya bazar buku Big Bad Wolf sukses di selenggarakan di Jakarta dan juga Bandung,” tuturnya dalam opening ceremony  Big Bad Wolf di JEC, Kamis (01/08/2019) pagi kemarin.

Uli yang kini dikenal sebagai Ibu Buku mengungkapkan, berkat tingginya antusiasme dan permintaan dari masyarakat, bazar buku Big Bad Wolf tidak hanya diadakan di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta melainkan di tujuh kota besar di Indonesia mewakili Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi,

“Bazar buku Big Bad Wolf pertama kali diadakan di Kuala Lumpur pada tahun 2009, buku-buku yang disediakan merupakan buku-buku baru yang dibeli langsung dari penerbit-penerbit di UK, Amerika Serikat dan Canada. bazar  hadir dengan misi untuk menggalakkan budaya membaca sejak dini, meningkatkan minat baca, serta menyediakan akses untuk memperoleh buku bacaan yang baik bagi semua kalangan sehingga dapat meningkatkan literasi dan mencerdaskan bangsa,” jelas Uli.

Ia berharap, dengan hadirnya bazar buku Big Bad Wolf, dapat menjadi salah satu wadah untuk menyebarluaskan wawasan ilmu pengetahuan dan mengajak masyarakat untuk lebih mencintai buku. 

Dikatakan Uli, Rendahnya minat baca di Indonesia membuat bazar buku Big Bad Wolf terus tergerak untuk mengajak masyarakat agar lebih gemar membaca buku dan menjadikan buku sebagai kebutuhan sehari-hari. Menurutnya, kurangnya minat baca masyarakat Indonesia juga diperkuat data survei Central Connecticut State University (CCSU) yang merilis peringkat literasi bertajuk ‘World’s Most Literate Nations’ pada Maret 2016, dari 61 negara disurvei, Indonesia berada pada peringkat 60, 

“Semangat membaca anak di Indonesia masih perlu ditingkatkan. Keadaan dunia yang semakin mengglobal membuat kita harus memperluas dan mepertajam pengetahuan kita terhadap informasi yang terus beredar, situasi ini menuntut kita agar lebih kritis dan memperbaiki kualitas diri, salah satu kuncinya adalah dengan banyak membaca, untuk itu dalam rangka Hari Anak Nasional serta menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, mari bersama-sama kita tingkatkan literasi dan kebiasaan membaca sejak dini  untuk generasi Indonesia yang cerdas,” ajaknya.

Sementara itu, Kepala Operasi Cabang Bank Central Asia (BCA) Yogyakarta Agustin mengatakan, BCA yang mendukung bazar buku Big Bad Wolf berkomitmen untuk mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia dengan berbagai gerakkan dan melalui beragam program serta kegiatan,

“Kali ini, BCA berkesempatan untuk mendukung salah satu bazar buku terbesar di dunia yaitu bazar buku Big Bad Wolf. Di era revolusi industri 4.0 seperti sekarang ini, generasi muda harus dibekali dengan ilmu pengetahuan yang luas salah satunya melalui bacaan buku yang berkualitas,” ujarnya.

Ia menjelaskan, Masyarakat Yogyakarta dapat mencari buku bacaan favorit dengan harga yang murah dan diikuti oleh promo istimewa seperti voucher cashback hingga Rp500.000 dengan Kartu Kredit BCA & Debit BCA dengan Chip, Diskon 50% pembelian voucher BBW dengan Reward BCA, program Beli 7 Gratis 1 Buku Ajaib Augmented Reality dengan Kartu Kredit BCA/ Debit BCA/ Flazz/ Sakuku, serta Cicilan BCA 0% hingga 6 bulan,

“Harapannya, masyarakat, khususnya generasi muda Yogyakarta dapat memperluas cakrawala pengetahuannya melalui gelaran bazar buku Big Bad Wolf ini,” harapnya.

Acara opening ceremony  Big Bad Wolf di JEC kemarin dihadiri oleh Direktur Utama PT. Gobel International, Rachmat Gobel beserta istri, Retno Damayanti Gobel. Selain itu hadir pula Komandan Kodim 0734/Yogyakarta, Letkol Inf. Wiyata S. Aji, S.E., MDS, serta jajaran pimpinan FKPPI DIY.

Pembukaan ditandai dengan pemotongan karangan bunga oleh Retno Damayanti Gobel. Dalam Opening Ceremony juga diberikan donasi buku untuk anak-anak kepada FKPPI DIY untuk diberikan kepada sekolah PAUD di Yogyakarta.

Begitu dibuka, ratusan pengunjung yang sudah rela mengantre langsung masuk ke ruang bazar dan berebut troli untuk belanja berbagai macam buku yang disediakan seperti buku memasak, arsitektur, seni, budaya, novel, fiksi, romance, sastra, graphic novel, bisnis, fashion, buku ajaib dan masih banyak lagi. 

Salah satu yang menarik pengunjung salah satunya etalase Buku Ajaib, buku ini menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) yang merupakan terobosan baru dalam menjadikan cerita dan pembelajaran lebih interaktif serta mengembangkan imajinasi anak-anak.  

Melalui Buku Ajaib anak-anak dapat merasakan pengalaman unik menyaksikan karakter favorit mereka menjadi hidup. Dengan bantuan aplikasi, anak-anak diajak untuk membaca, belajar, bermain dan berinteraksi dengan karakter kesayangan, seperti mewarnai halaman, menemukan objek tersembunyi, menikmati berbagai kreasi animasi, musik dan masih banyak lagi. 

“Bazar buku ini sungguh luar biasa, bukunya bagus-bagus, harga terjangkau. Apalagi ini ada buku ajaib, makanya saya rela antri untuk belanja buku untuk anak,” kata salah satu pengunjung bazar, Setyawati (30) warga Kalasan, Sleman.  (rd)

Redaktur: Ja’faruddin. AS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com