YOGYAKARTA – Sebanyak 160 mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta ( FUPI UIN SUKA ) telah diwisuda Kamis (15/06/2023) kemarin.
Wisuda Sarjana (S1) dan Program Magister (S2) Periode III Tahun Ajaran 2022–2023 tersebut diselenggarakan di Multipurpose Buiding UIN Sunan Kalijaga.
Mahasiswa yang diwisuda berasal dari 8 Program studi, yaitu 5 prodi jenjang S1 yaitu Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, Prodi Studi Agama-Agama, Prodi Sosiologi Agama, Prodi Ilmu Al Quran danTafsir, dan Prodi Ilmu Hadis. Sedangkan jenjang S2 Prodi Ilmu Al Quran danTafsir, Prodi Studi Agama-Agama dan prodi Aqidah dan Filsafat Islam.
Dekan FUPI UIN SUKA, Prof.Dr. Inayah Rohmaniyah,S.Ag.,M.Hum, M.A. menuturkan, dalam setahun FUPI menggelar 4 kali wisuda.
Pada wisuda Periode ketiga ini, ia mengaku bangga dengan capaian akademik yang dihasilkan para wisudawan.
“Bangga bahwa pada periode ini berhasil meluluskan 160 mahasiswa S1 dan S2, dengan jumlah mahasiswi 49,38% dan laki2 50,63% dan yang menjadi lulusan terbaik seorang mahasiswi, Inggriana Sahara Bintang dari Prodi Sosiologi Agama,” tuturnya dihubungi wartawan, Jumat (16/06/2023).
Prof Inayah berharap para wisudawan yang akan terjun ke masyarakat bisa mengimplementasikan ilmu yang sudah diperoleh di bangku kuliah untuk memberikan manfaat sebanyak-banyaknya kepada masyarakat serta memberikan kontribusi besar untuk kemajuan bangsa dan negara.
“Semoga para alumni kita ini akan mengikuti kesuksesan para senior mereka. Banyak alumni-alumni Fakultas Ushuluddin (FUPI) yang telah berkarya di tingkat nasional, bahkan tidak sedikit di tingkat internasional, baik sebagai Dosen atau Guru, Pimpinan atau aktivis di lembaga Pemerintah maupun NGO, menjadi aktivis organisasi politik maupun organisasi sosial keagamaan,” ungkapnya.
Prof Inayah menjelaskan, di FUPI UIN SUKA terdapat 9 Prodi. Menurutnya Lima Prodi S1 sudah terakreditasi Unggul (Akreditasi A) semua dan empat sudah terakreditasi Internasional FIBAA, yaitu Prodi Ilmu Al Quran dan Hadis, Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, Prodi Studi Agama Agama, dan Prodi Ilmu Hadis.
Kemudian untuk Prodi Pasca Sarjana S2 Prodi Ilmu AlQuran dan hadis, Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, Prodi Studi Agama Agama dan Prodi S3 aqidah dan Filsafat Islam.
Menurut Prof Inayah, FUPI merupakan fakultas papan atas di UIN SUKA, sehingga wisudawan layak berbangga menjadi alumninya.
“Semua Prodi S1 masuk skema beasiswa LPDP, empat dari lima program studi terakreditasi Internasional FIBAA, Akreditasi BANPT semua unggul (Akreditasi A), Indeks Kinerja Dosen nomer 1 dibanding semua fakultas di UIN Sunan Kalijaga, jadi alumni patut berbangga,” tuturnya.
“FUPI juga fakultas paling banyak Guru Besar, paling inklusif, diantaranya memiliki Rumah gender, Dosen dan Mahasiswa Diffabel, Dosen dari agama selain Islam, program-program inklusif, alumni di berbagai sektor kehidupan termasuk menteri, duta besar, anggota DPR/DPRD, Pimpinan Daerah, Dosen, Guru, Pengusaha, dan lain sebagainya,” sambung Prof Inayah.
Hadir dalam wisuda, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. Iswandi Syahputra, S.Ag., M.Si.
Dalam sambutannya Prof Iswandi menyampaikan ucapan selamat dari Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr.Phil. Al Makin, S.Ag., M.A. yang berhalangan hadir karena menjalankan tugas di luar kota.
Prof Iswandi berpesan agar para wisudawan dari FUPI UIN SUKA bisa membawa nama baik UIN Sunan Kalijaga hingga kancah dunia.
“Selesai wisuda pergilah jalan-jalan ke Luan Negeri. Jelahi dunia dan bawa nama UIN SUKA.
Wisuda ini hanya serimonial, tapi level tertinggi adalah menjadi manusia yang berakhlak dan beragama. Visi UIN Sunan Kalijaga dirancang untuk memperbaiki peradaban, karena ilmu tanpa adab adalah kebiadaban,” pesan prof Iswandi.
Sementara itu perwakilan Wisudawan, Rahmatika Monati Meminta doa kepada Pimpinan Universitas, Dekan serta para dosen agar setelah diwisuda ia dan rekan-rekannya satu angkatan bisa sukses dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Yang jelas kami bangga kuliah di Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini. Di sini kami bertemu dengan Para hafidhoh, lulusan pesantren yang hebat-hebat dan menginspirasi. Banyak mata kuliah yang tidak pernah di pelajari di bangku sekolah sebelumnya,” ujarnya.
Rasa bangga juga tumbuh karena UIN SUKA selain sebagai PTKIN Favorit, juga memiliki banyak keunggulan. Di UIN SUKA ia bisa belajar Konsep integrasi dimana mahasiswa dibekali, tidak hanya ilmu duniawi, tetapi juga ukhrowi yang tidak didapatkan di PT lain.
“Bangga dengan UIN yang unggul, mempunyai berbagai Prestasi internasional, 18 Prodinya terakreditasi internasional termasuk di lingkungan Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam ini. Yang tak kalah berkesan selama kami menimba ilmu di UIN Sunan Kalijaga ini adalah letaknya yang berada di Kota Yogyakarta yang istimewa dan kaya iklim akademik, serta menyimpan banyak cerita klasik,” tutupnya. (pr/kt1)
Redaktur: Faisal